Jadi, kalaupun PSSI belum begitu transparan dalam mengungkapkan laporan keuangan, LIB seharusnya selangkah di depan dengan mengadopsi praktik good corporate governance, yang antara lain mencakup transparansi laporan keuangan.
Dalam Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) yang digelar oleh LIB bersama klub-klub anggota dan PSSI tanggal 8 Maret 2018 telah disampaikan laporan keuangan tahun 2017 yang menghasilkan keuntungan lebih kurang Rp 6 miliar (detik.com 8/3/2018).
Asumsinya, seperti lazimnya sebuah RUPS kepada peserta rapat telah dibagikan annual report yang di dalamnya terdapat rincian laporan keuangan. Dari aspek ini, bisa dianggap pertanggungjawaban manajemen LIB telah diterima pemegang saham yang merupakan perwakilan dari klub-klub anggota Liga.
Namun akan lebih baik bila LIB juga mengumumkan laporan keuangannya kepada publik, karena pada hakikatnya, masyarakat, khususnya pencinta sepak bola, dapat disebut sebagai konsumen. Kepuasan konsumen akan berpengaruh pada bisnis LIB.
Selanjutnya, klub yang ada di negara kita, paling tidak dimulai oleh klub-klub yang berlaga di Liga 1, yang sesuai aturan, semuanya harus dikelola oleh perusahaan berbadan hukum Perseroan Terbatas (PT), harus transparan pula kepada publik.Â
Dengan demikian, para pendukung masing-masing klub yang setia menonton setiap klubnya bertanding, punya pemahaman tentang kondisi keuangan klub. Tentu tidak logis misalnya ada supporter yang minta mendatangkan pelatih atau pemain yang berharga mahal, padahal untuk membayar gaji pemain yang biasa-biasanya, sudah ngos-ngosan.
Di samping itu, klub yang lebih transparan dalam laporan keuangan, juga berpotensi menarik perhatian lebih banyak sponsor yang bisa menjadi sumber pendapatan bagi klub.
Saatnya sepak bola dikelola secara profesional dengan lebih transparan dalam laporan keuangan. Bila antara pengurus, pemain, pelatih, Â fans club, dan sponsor, saling mempercayai, pada giliranya diharapkan bisa meningkatkan prestasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H