Mohon tunggu...
Irwan Sabaloku
Irwan Sabaloku Mohon Tunggu... Editor - Penulis

"Menulis hari ini, untuk mereka yang datang esok hari"

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Pendidikan: Membentuk Hati Nurani dan Menggabungkan Pertumbuhan Insani dengan Warisan Sosial

31 Januari 2024   22:27 Diperbarui: 31 Januari 2024   22:29 146
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pendekatan Henderson membawa pendidikan ke dalam konteks yang lebih luas, di mana proses pembelajaran tidak hanya terjadi di ruang kelas tetapi juga melibatkan interaksi dengan lingkungan sosial dan budaya.

Hal ini menekankan pentingnya integrasi antara pembelajaran akademis dengan pengalaman kehidupan nyata, serta penanaman nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.

Pendapat Kohnstamm dan Gunning

Di sisi lain, Kohnstamm dan Gunning menggambarkan pendidikan sebagai salah satu modal pembentuk hati nurani manusia.

Pandangan ini menyoroti peran etika, moralitas, dan kesadaran diri dalam proses pendidikan.

Mereka menekankan bahwa tujuan utama pendidikan bukan hanya untuk mengembangkan kecerdasan intelektual, tetapi juga untuk membentuk karakter dan moralitas individu.

Menurut pandangan ini, pendidikan tidak hanya tentang apa yang dipelajari, tetapi juga tentang bagaimana individu belajar untuk berpikir, bertindak, dan berinteraksi dengan dunia di sekitarnya.

Dalam hal ini, mencakup pembelajaran nilai-nilai seperti integritas, empati, tanggung jawab, dan keadilan yang membentuk landasan etis bagi perilaku individu dalam masyarakat.

Dengan menempatkan hati nurani sebagai fokus utama pendidikan, Kohnstamm dan Gunning menggarisbawahi pentingnya moralitas dan integritas dalam menghadapi tantangan dan konflik dalam kehidupan sehari-hari.

Mereka percaya bahwa pendidikan yang efektif bukan hanya tentang menghasilkan individu yang cerdas secara intelektual, tetapi juga individu yang memiliki kesadaran moral yang kuat dan kemampuan untuk membuat keputusan yang baik.

Persamaan dan Perbedaan

Meskipun pandangan Henderson, Kohnstamm, dan Gunning memiliki fokus yang berbeda, ada juga titik persamaan yang mencolok di antara mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun