Mohon tunggu...
Irwan Sabaloku
Irwan Sabaloku Mohon Tunggu... Editor - Penulis

"Menulis hari ini, untuk mereka yang datang esok hari"

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Harmoni Alam dan Budaya: Membongkar Pintu Ajaib Destinasi Berkelanjutan di Indonesia

19 Desember 2023   17:23 Diperbarui: 19 Desember 2023   17:52 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

3. Sangeh Monkey Forest: Keselarasan Habitat dan Spiritualitas di Bali

Sangeh Monkey Forest adalah destinasi wisata berbasis sustainable tourism di Bali.

Di situlah, pengunjung dapat melihat habitat alami ratusan monyet berekor panjang sambil mengenal lingkungan hutan lindung Bali.

Selain menjadi tempat tinggal monyet, hutan ini juga memiliki keberkahan spiritual dengan dua pura yang disakralkan, yaitu Pura Melanting dan Pura Bukit Sari.

4. Punti Kayu Palembang: Oksigen Terbesar dan Tempat Pembelajaran yang Menyenangkan

Punti Kayu di Palembang menjadi destinasi wisata berbasis sustainable tourism yang mengagumkan.

Kawasan ini menjadi penyumbang oksigen alami terbesar di Palembang, menawarkan deretan pohon pinus, mahoni, dan talog.

Selain menjadi "paru-paru" kota, Punti Kayu juga menampilkan fauna unik seperti kera ekor panjang, beruk, tupai, hingga serangga langka.

Pengunjung tidak hanya menikmati alam, tetapi juga dapat berinteraksi dengan satwa, belajar menanam bibit pohon, dan menikmati berbagai permainan yang edukatif.

5. Umbul Ponggok: Keberlanjutan Bisnis Pariwisata di Klaten

Destinasi berikutnya adalah Umbul Ponggok di Klaten, Jawa Tengah. Konsep sustainable tourism di sini sangat unik karena melibatkan masyarakat secara langsung dalam pengelolaan destinasi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun