Menurut The Guardian, hingga akhir 2019, utang United mencapai 400 juta pound. Dan, jika Qatar menjadi pemilik, maka semua utang akan dilunasi. Sementara, dari pihak Sir Ratcliffe, sama sekali belum ada detail tawaran yang diajukan.
Selain itu, menurut Neville, suporter juga ingin United bisa bersaing dengan dua klub yang dimiliki oleh dua negara Arab lainnya, yaitu Manchester City yang dimiliki oleh Abu Dhabi (Uni Emirat Arab) dan Newcastle United yang telah dibeli oleh Arab Saudi.
Yah, mungkin saja para pembesar United juga punya pikiran seperti suporternya yang ingin United bebas utang dan punya dana segar untuk bisa bersaing dengan klub-klub lain, tidak hanya di Premier League, tapi juga di antarklub Eropa. Kalau dipikir-pikir juga, rasanya tidak semua suporter mau menerima Qatar sebagai pemilik baru United. Lihat saja adegan pada foto di bawah ini. Perhatikan wajah pembawa banner penolakan...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H