Mohon tunggu...
Dian S. Hendroyono
Dian S. Hendroyono Mohon Tunggu... Freelancer - Life is a turning wheel

Freelance Editor dan Penerjemah Kepustakaan Populer Gramedia | Eks Redaktur Tabloid BOLA | Eks Redaktur Pelaksana Tabloid Gaya Hidup Sehat | Eks Redaktur Pelaksana Majalah BOLAVAGANZA | Bekerja di Tabloid BOLA Juli 1995 hingga Tabloid BOLA berhenti terbit November 2018

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Lockwood and Co", Ketika Hantu Menjadi Epidemi

31 Januari 2023   14:56 Diperbarui: 31 Januari 2023   15:35 751
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Mengikuti sukses serial Wednesday dan Stranger Things, Netflix lagi-lagi berjudi dengan menampilkan show lain bergenre young adult, yang seluruhnya menampilkan para remaja sebagai sentral cerita.

Lockwood and Co, hasil kreasi Joe Cornish, menjadi pujaan baru di Netflix. Lockwood and Co adalah serial supranatural yang mengambil set di Inggris modern alternatif, di mana epidemi hantu sudah terjadi selama 50 tahun. Akan tetapi, mereka yang bisa memerangi hantu-hantu itu adalah anak-anak.

Untuk memerangi epidemi hantu, epidemi yang kemudian disebut sebagai The Problem, didirikanlah berbagai agen pemburu hantu yang dioperasikan oleh orang dewasa, namun mereka menggunakan anak-anak untuk mencari para hantu dan menghancurkan "source", dari mana hantu itu keluar. Tiap hantu memiliki "source" berbeda, biasanya berupa benda kesayangan selama mereka hidup atau benda terakhir yang dekat dengan mereka saat mati.

Lalu, para pemburu hantu juga memiliki tiga bekal utama yang dipakai sebagai senjata untuk menghadapi hantu-hantu, yaitu besi, garam, dan perak.

Lockwood and Co adalah hasil adaptasi dari novel karya Jonathan Stroud, seorang penulis Inggris spesialis young adult. Ada lima novel Lockwood and Co yang telah ditulis oleh Stroud, yaitu The Streaming Staircase, The Whispering Skull, The Hollow Boy, The Creeping Shadow, dan The Empty Grave. Kelima novel itu diterbitkan dalam periode Agustus 2013 hingga September 2017.

Meski memakai judul Lockwood and Co, peran sentral serial ini justru seorang gadis bernama Lucy Carlisle (diperankan oleh Ruby Stokes). Episode pertama sebagian besar berisi tentang Lucy, dimulai ketika usianya 12 tahun sebagai anak yang bisa mendengar dan berkomunikasi dengan hantu.

Kota tempatnya tinggal berisi orang-orang dewasa pengangguran. Lucy dikirim oleh ibunya yang kejam ke sebuah agen pemburu hantu yang dioperasikan oleh orang dewasa, demi uang.

Kerja Lucy di agen itu berlangsung gemilang, namun ketika sebuah tugas berakhir dengan tragedi, Lucy lantas melarikan diri ke London untuk mencari kerja baru.

Lucy lantas bergabung dengan sebuah agen yang dioperasikan oleh seorang remaja, Anthony Loockwood yang tampan (diperankan oleh Cameron Chapman), yang dibantu oleh koleganya yang tak kalah muda, George Karim (Ali Hadji-Heshmati). Lockwood and Co adalah agen paling kecil di London.

Berani dan setia, Lucy punya kebiasaan buruk untuk menghakimi orang-orang yang baru ditemuinya. Namun, tidak seperti teman-temannya, yang cenderung membuat keputusan berdasarkan logika, Lucy mengikuti kata hati dan naluri, yang lebih sering tepat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun