Berpuluh tahun kemudian, setelah saya melek kuliner, akhirnya saya tahu siapa sebenarnya Pak X itu. Mungkin saja saya salah, namun wajahnya tak akan saya lupa, meski pada saat itu dia masih lebih muda. Jadi, semoga saja saya tak salah. Kalau salah, ya sudahlah.
Semoga saja Pak X tak membaca artikel ini, meski saya yakin dia tidak ingat pernah mentraktir saya di sebuah restoran Cina di Birmingham, memesankan menu khusus 100 persen halal, lewat tengah malam, hampir 24 tahun yang lalu.
Pak X adalah William Wongso.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H