Makerel
Mungkin sekali-kali Anda ingin menyantap ikan kembung atau ikan tenggiri. Semuanya sekeluarga dengan makerel. Bisa dimasak dengan cara dipanggang, atau sebagai campuran salad. Makerel kaya akan antioksidan dan asam lemak omega-3. Semuanya bisa menurunkan risiko kanker dan penyakit kardiovaskular.
Kacang mede
Kacang mede, kacang mete, atau kadang disebut juga kacang mente. Yang mana saja, semuanya sama, demikian pula dengan manfaatnya. Kacang mede kaya dengan lemak tak jenuh, yang bisa menurunkan kolesterol LDL (yang jahat) sekaligus menaikkan kolesterol HDL (yang baik) pada saat bersamaan. Berkat antioksidan yang dikandungnya, kacang mede juga bisa mencegah rusaknya sistem seluler (bukan smartphone, ya).
Havermut
Orang Inggris menyebutnya sebagai oatmeal. Orang Indonesia menyebutnya havermut, turunan dari bahasa Belanda, havermout. Biasanya disantap saat sarapan, tapi juga bisa disantap pada saat yang lain. Havermut rasanya lezat, selain juga kaya serat, beragam nutrien, dan juga berbagai mineral.
Dengan indeks glikemik yang rendah, havermut siap menemani Anda untuk menurunkan berat badan sekaligus mengendalikan kadar gula darah. Havermut juga bisa membersihkan pembuluh darah untuk kesehatan jantung Anda.
Pir
Seperti apel, pir juga kaya antioksidan, nutrien, dan serat. Itu artinya, buah pir bisa menurunkan risiko terkena penyakit jantung dan mengurangi tekanan darah tinggi dan kolesterol.
Asparagus
Selain lezat, asparagus juga mengandung banyak serat, mineral, vitamin, dan zat-zat gizi. Semuanya bisa menjaga kesehatan pencernaan, meningkatkan level insulin, pelindung dari berbagai penyakit, dan mengurangi risiko hipertensi.