* Membentengi dari efek negatif stres
* Mendukung fungsi kognitif dan daya ingat
Kalau ingin tahu apa saja manfaat yang lain dari lengkeng, bisa dilihat di situs berikut: 1, 2.
Efek samping
Yang pertama, dan saya pikir yang paling penting, jangan membuka buah lengkeng dengan menggigit kulitnya. Pakailah jari-jari Anda. Sebab, lengkeng bisa saja disemprot dengan pestisida selama masa pertumbuhan dan akan tertinggal di kulit buah. Jika Anda menggigit kulitnya, maka residu pestisida akan mendarat di dalam mulut dan akan terbawa ke dalam pencernaan dan terserap ke pembuluh darah.
Lalu, jenis makanan apapun akan membawa efek samping jika disantap secara berlebihan. Demikian pula dengan lengkeng.
Menurut situs Halo Sehat, karena kandungan karbohidrat yang tinggi, maka konsumsi berlebihan lengkeng bisa menyebabkan tubuh kesulitan memroses pemecahan lemak dan asam urat, sehingga memicu tingginya kadar gula dalam darah. Kondisi itu sangat berbahaya untuk mereka yang memiliki riwayat diabetes, bahkan juga untuk mereka yang tidak memilikinya.
Karbohidrat dalam lengkeng membuat gula meningkat dan mengubahnya menjadi lemak. Jika konsumsi berlebihan berlangsung lama, maka akan terjadi penambahan berat tubuh, sehingga akan terjadi kegemukan.
Terlalu banyak makan lengkeng juga akan menurunkan nafsu makan. Bagaimana ya, buah ini memiliki efek mengenyangkan, sehingga saat waktunya makan tak ada lagi selera.
Oh iya, sebaiknya menyantap lengkeng jangan pagi-pagi sebelum sarapan. Efeknya bisa menimbulkan keracunan. Ditandai dengan mual-mula, sakit perut, muntah, dan sakit kepala. Jadi, lebih baik disantap setelah makan.
Efek-efek samping lain dari konsumsi berlebih lengkeng bisa dibaca di link ini.
Jadi, silakan menikmati lengkeng. Buah ini banyak manfaat. Hanya saja, harus diingat untuk menahan diri. Rasa enak lengkeng memang memabukkan, sehingga bisa tak terhingga jumlah buah yang dilahap. Akibatnya akan timbul efek samping. Jangan sampai begitu, ya.