Ibu

Ooooh Ibu.....

kau begitu Dermawan bagi kami 

Anakmu menangis kelaparan

Nasi yang telah campur dengan senyuman dan kasih sayang

ibu......

kau pujaan hati kami

anakmu yang nakal 

menampar hatimu begitu keras 

Tapi kau balas dengan senyuman begitu indah

Kau begitu kuat menghadapi kami yang tak kenal belas kasih kepadamu

 kau begitu mulia disisi Tuhan 

aku tak tahu harus berbuat apa kepadamu

 untuk menebus dosa dosa kami

 ibu....

kau sanjungan kami

surga kami masih ada di telapak kakimu

ibu.....

aku tak ingin kau meninggal kami 

dalam keadaan kebodohan 

ibu....

Ambillah nyawa kami untuk kebahagiaanmu 

jika kau mau untuk melakukan itu

Tapi aku kira kau tak mungkin melakukannya

 ibu......

kau belahan jiwa kami anak mu

 ibu.....

tetesan air berhargamu kau jatuhkan

 untuk kebahagiaan anakmu 

kau bagaikan duri

dari bunga mawar yang indah

 yang tak pernah mengharapkan pujaan dari sekitarmu 

kau telah membesarkan kami

 tanpa pamrih dan sombong 

aku anakmu

 yang telah lupa dengan jasa-jasamu

 aku rasa tak pantas menjadi kebanggaan mu 

 ibu.....

Aku tak tahu harus berkata apa? 

Biar kau merasa bahagia

ibu..... ibu........ ibu.........

Brandal lokajaya

asal Bandung