Mohon tunggu...
Irmina Gultom
Irmina Gultom Mohon Tunggu... Apoteker - Apoteker

Pharmacy and Health, Books, Travel, Cultures | Author of What You Need to Know for Being Pharmacy Student (Elex Media Komputindo, 2021) | Best in Specific Interest Nominee 2021 | UTA 45 Jakarta | IG: irmina_gultom

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Foto Bareng Ikan Mas di Tirta Gangga

12 Mei 2022   08:41 Diperbarui: 12 Mei 2022   08:46 1055
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tirta Gangga (Dokumentasi pribadi)

Jadi Tirta Gangga itu apa sih?

Nama Tirta Gangga berasal dari kata 'Tirta' yang berarti air suci, dan Gangga yang diambil dari nama sungai yang terkenal di India. Tirta Gangga dulunya merupakan istana air yang dibangun oleh Raja Karangasem, Anak Agung Anglurah Ketut Karangasen Agung, pada tahun 1946. Konsep arsitekturnya menggabungkan budaya Bali dan Tiongkok. Hen piaoliang lah pokoknya.

Terletak di sebelah timur Pulau Bali di kaki Gunung Agung dan sekitar perbukitan Lempuyang, Tirta Gangga pernah hampir hancur seluruhnya akibat letusan Gunung Agung pada tahun 1963. Tapi kemudian dibangun dan diperbaiki kembali oleh pemerintah dan melalui serangkaian proses rehabilitasi di tahun-tahun berikutnya.

Kini Tirta Gangga menjadi objek wisata terkenal di area Karangasem, terutama bagi wisatawan lokal maupun asing yang menginap di daerah Candidasa dan sekitarnya. Selain itu tempat ini juga tidak sulit untuk ditemukan karena letaknya persis di pinggir jalan raya.

Tak jauh dari Tirta Gangga, bagi pengunjung yang punya banyak waktu mengeksplorasi Karangasem, bisa juga mengunjungi Pura Agung Lempuyang yang tersohor itu.

Rela Panas-Panasan demi Berfoto dengan Ikan-Ikan

Untuk bisa menikmati keindahan Tirta Gangga, turis lokal dikenakan biaya sebesar dua puluh lima ribu rupiah per orang. Sebelum loket tiket masuk, akan ada penjaja yang menawarkan makanan ikan seharga 5,000 - 10,000 rupiah per bungkus. Kalau kita ingin berfoto sambil dikelilingi ikan-ikan, tidak ada salahnya membeli makanan ikan untuk menarik mereka datang.

Kesan pertama yang ada di benak saya saat memasuki Tirta Gangga, ternyata tempatnya tidak seluas yang saya kira. Meski demikian, desainnya memang sangat fotogenik. Suara gemericik air yang jatuh dari menara air bertingkat sembilan, seakan memberikan rasa relaks tersendiri.

Pemandangan dari salah satu sudut taman (Dokumentasi pribadi)
Pemandangan dari salah satu sudut taman (Dokumentasi pribadi)

Berhubung saat kami sampai di sana hari sudah siang dan cuaca sedang terik-teriknya, akhirnya kami memilih untuk duduk-duduk di sebuah ayunan di bawah pohon. Panasnya minta ampunnn!

Tidak banyak pengunjung yang datang pada saat itu. Tapi mereka semua seakan terpusat di satu titik, yakni di sekitar kolam dengan tegel-tegel tempat berpijak, yang menjadi spot foto paling populer. Masing-masing menunggu untuk bisa berfoto ala-ala selebgram, sedikit berjongkok dengan senyum lebar sambil dikelilingi puluhan ikan mas super gemuk yang saling berebut pelet ikan tanpa malu-malu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun