Pengendalian Perubahan Iklim
Isu berikutnya adalah mengenai ekonomi hijau sebagai upaya untuk mengendalikan perubahan iklim.
Ekonomi hijau adalah ekonomi yang rendah karbon, hemat sumber daya, dan inklusif secara sosial.
Semua penduduk dunia menginginkan udara yang lebih bersih. Untuk itu kita perlu mengurangi penggunaan energi fosil (batubara, minyak bumi) yang menghasilkan polusi dan mulai beralih ke sumber energi yang lebih ramah lingkungan.
Namun transisi ini tidak bisa dilakukan begitu saja. Semuanya perlu dilakukan secara bertahap sesuai kondisi masing-masing negara.
Banyak negara masih tergantung pada penggunaan energi fosil. Banyak pula negara yang sumber pendapatannya bertumpu pada energi fosil.
Hal ini dikarenakan sumber energi fosil relatif beserta teknologinya relatif lebih murah dan mudah didapatkan.
Sebab itu, peta jalan transisi energi ini harus memiliki desain internasional dan ditata bersama agar risikonya terhadap ekonomi dapat diminimalkan.
Melalui G20 Indonesia mendorong kesepakatan beberapa prinsip bersama untuk diterapkan semua anggota di negaranya.
Misalnya, hanya memberikan pembiayaan untuk proyek-proyek yang “bersih” dengan definisi yang jelas.