Menuju barat aku berjalan...
Menapaki jejak haluan...
Menyusuri asmaraloka yang penuh keabadian...
Desir angin mengambil bayangmu...
Melukis indah senyum yang kau ramu...
Menyibak tirai merindukanmu...
Tinta pena telah habis...
Tertuang dalam kertas penuh baris...
Tentang cinta yang tak pernah terkikis...
Kembali kicau burung menyadarkanku...
Akan lamunan yang mencandu...
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!