Teman saya pernah berkata "diri sendiri itu ibarat kapal, sedangkan orang lain adalah air. Kapal perlu air untuk berlayar namun, jika air terlampau banyak maka kapal akan tenggelam".Â
Sebagai makhluk sosial tentu kita perlu orang lain untuk hidup namun, jika terlampau banyak diatur oleh orang tentu tak baik. Dengan menetapkan personal boundaries artinya kamu membatasi orang lain untuk tak ikut campur dalam kehidupan pribadi. Hal tersebut tentu membantu menjaga kesehatan mental.Â
Personal boundaries ini dapat dibuat pertama, dengan mengetahui siapa diri sendiri. Tentu perjalanan menemukan diri sendiri ini tak mudah. Saya menemukan diri sendiri di umur 24 tahun sedangkan teman saya baru menemukan siapa dirinya di umur 27 tahun. Tentu perjalanan setiap orang menemukan dirinya sendiri berbeda-beda.Â
Kedua, bisa dilakukan dengan menulis apa perbuatan orang lain yang kamu inginkan, apa perbuatan orang lain yang tidak kamu inginkan, dan juga perkataan orang lain apa yang kamu tidak suka, sehingga nantinya perkataan tersebut tidak terlalu mempengaruhi dalam mengambil keputusan yang dibuat.Â
Dengan menuliskan apa perkataan dan perbuatan orang lain yang tidak diinginkan berarti kamu menanamkan kepada diri sendiri untuk tak melakukan hal tersebut. Sekian tulisan saya, mohon maaf jika ada kesalahan dalam artikel ini. Marhaban Ramadhan buat umat Islam yang menjalankan puasa besok hari.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H