Halo, perkenalkan, nama saya Ahmad Irfan Ardiansyah, mahasiswa semester 6 pada program studi S1 Pendidikan Geografi, Departemen Geografi, Fakultas Ilmu Sosial, Universitas Negeri Malang.Â
Pada kesempatan kali ini saya akan berbagi pengalaman dalam melaksanakan kegiatan yang wajib diikuti oleh semua mahasiswa program studi kependidikan ketika berada di semester 6, yaitu Asistensi Mengajar atau yang lebih dikenal dengan sebutannya, AM.Â
Pengalaman yang akan saya jabarkan pada essay ini sifatnya subjektif berdasarkan pengalaman menjalani kegiatan ini selama empat bulan. Oleh karenanya, pembaca diharapkan bisa mengambil sisi positif dari essay ini dan membuang sisi negatifnya - apabila ada.Â
Sebagai informasi awalan, AM merupakan bagian dari kegiatan Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang fokusnya adalah pengabdian mahasiswa dalam bentuk penerapan kompetensi dan keahlian langsung dan nyata di sekolah – sekolah mitra dari Universitas Negeri Malang (UM).Â
Kegiatan Asistensi Mengajar ini konsepnya kurang lebih sama dengan kegiatan mengajar di sekolah yang juga program MBKM, yakni Kampus Mengajar (KM), hal yang membedakan adalah Kampus Mengajar (KM) merupakan program yang disediakan oleh Kemendikbudristek RI, sementara program Asistensi Mengajar (AM) merupakan program yang disediakan UM sendiri.Â
Hal yang juga perlu diketahui adalah bahwa program Asistensi Mengajar (AM) ini merupakan program yang wajib diikuti oleh setiap mahasiswa yang program studinya berkaitan dengan kependidikan, sebut saja seperti Pendidikan Geografi, Pendidikan Sosiologi, Pendidikan Tata Niaga, dan lain-lainnya.Â
Pelaksanaan kegiatan AM yang saya jalani berlangsung mulai dari tanggal 19 Februari – 14 Juni 2024. Selama kegiatan tersebut saya mendapatkan berbagai pengalaman yang bermakna, melatih kemampuan saya dalam memanajemen kelas, bertemu dengan siswa dan mahasiswa yang karakternya berbeda, dan memahami lebih dalam tentang kebudayaan dan tradisi sekolah.Â
Sebelum membahas lebih dalam terkait pengalaman saya di MAN 1 Malang. Rasanya baik untuk mengetahui lebih dahulu alasan mengapa saya memilih MAN 1 Malang. Awalnya, pada pekan – pekan pemilihan sekolah penempatan, saya berencana memilih sekolah yang jaraknya tidak jauh dari lokasi kos saya.Â
Alasannya sederhana, saya belum memiliki motor, mahasiswa rantau dari Sumatera, dan setiap hari apabila ingin pergi ke tempat yang cukup jauh, ojek online adalah satu – satunya cara. Oleh karena itu, sebelum saya memilih lokasi penempatan, saya melakukan riset kecil terhadap sekolah – sekolah yang tahun sebelumnya menjadi sekolah mitra AM, salah satu sekolah yang jaraknya cukup dekat dari kos saya adalah MAN 1 Malang. Singkat cerita, saya memilih MAN 1 Malang.Â
Hal berikutnya ini tidak dapat dipungkiri, saya kaget bukan kepalang ketika ternyata sekolah yang saya pilih ternyata bukanlah MAN 1 Malang yang ada di Kota Malang, melainkan MAN 1 Malang yang ada di Kecamatan Gondanglegi, Kabupaten Malang.