Mohon tunggu...
Irfan Widyadharma
Irfan Widyadharma Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa yang mengutamakan urusan akhirot

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Bisnis Plan Pada Usaha Minuman Boba

29 Juni 2024   23:24 Diperbarui: 29 Juni 2024   23:25 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://images.app.goo.gl/XLSSJQzHsLp37qqD7

Keuntungan yang diperoleh dari bisnis minuman boba bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti:

  • Skala usaha
  • Lokasi usaha
  • Harga jual
  • Biaya operasional

Secara umum, keuntungan yang diperoleh dari bisnis minuman boba di Indonesia berkisar antara 20% hingga 30% dari modal usaha.

5. Titik Balik Modal (BEP)

Titik balik modal (BEP) adalah titik di mana pendapatan usaha sama dengan biaya operasional. Pada titik ini, usaha tidak untung dan tidak rugi. BEP dapat dihitung dengan menggunakan rumus berikut:

Sebagai contoh, jika biaya operasional bulanan adalah Rp 10 juta dan margin keuntungan adalah 20%, maka BEP adalah Rp 50 juta. Artinya, pengusaha perlu menjual Rp 50 juta produk untuk menutupi biaya operasional dan mulai mendapatkan keuntungan.

6. Analisis Kelayakan Usaha

Berdasarkan analisis di atas, dapat disimpulkan bahwa bisnis minuman boba memiliki potensi yang cukup menjanjikan. Keuntungan yang dapat diperoleh cukup besar, dengan BEP yang relatif mudah dicapai. Namun, perlu diingat bahwa bisnis ini juga memiliki beberapa risiko, seperti persaingan yang ketat dan perubahan tren.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun