2. Membaca
Bagi sebagian orang di kota urban membeca adalah kegiatan yang dibutuhkan waktu yang banyak dan menjauh dari hiruk-pikuk kehidupan kota yang ganas. Mulai cobalah membaca buku selama 20 Menit atau targetkan sehari harus bisa mencapai 30 halaman dibaca tuntas.
Bagi seorang akademisi mungkin akan memilih karya ilmiah untuk dibaca tuntas perhari. Tapi apa salahnya mulai menyelami Dunia Sophie atau Catatan Juang karya Fiersa Besari. Melatih kita untuk biasa membaca tulisan adalah dengan memilih sendiri apa yang akan kita baca. Bisa dimulai dari karya Shakesphere atau Anton Chekov bahkan Yuval Noah Harari.
Atau kalau kehabisan bahan bacaan, kita bisa menemukan tulisan-tulisan unik di kompasiana, Vice Indonesia, Tirto Id atau Basabasi.co. . Dan mintalah e-book keteman anda lewat WA.
3. Menggambar
Siapa tau karya anda bisa sehebat karya pelukis yang menggambarkan wabah maut hitam pada abad ke-14 atau abad pertengahan dengan imajinasi anda. Menggambar membutuhkan waktu yang cukup banyak. Jadi, ambilah kanvas kosong dan mulailah menggambar sesuatu untuk dipajang di dinding rumah atau kontrakan.
Kalau tidak punya uang untuk beli kanvas, kuas, dan cat. Mulai lah dengan aplikasi digital yang bisa anda dapatkan gratis di Playstore atau App Store. Jika anda beruntung memiliki koneksi internet lihatlah youtube dan mencobalah membuat gambar vekotor tokoh idola anda.
4. Menulis
Mulailah menulis apapun yang anda rasakan, amati, dan yang anda kaji. Bisa memulai dengan sebuah puisi untuk pacarmu disana atau bisa anda publikasi di media sosial maupun media online. Karena dengan menulis anda akan diingat.
5. Menanam
Dikehidupan modern, munculah istilah petani kota. Anda bisa memulai menanam tanaman hidroponik untuk kebutuhan anda sendiri seperti bayam yang bisa anda masak. Anda juga bisa mencoba menanam bawang-bawangan. Pilihlah jenis tanaman yang siap panen dalam waktu dekat ini.