Untuk mengoptimalkan dampak supervisi akademik, diperlukan komitmen dari semua pihak, termasuk kepala sekolah, pengawas, dan guru. Selain itu, penting untuk terus melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap praktik supervisi yang dilakukan, sehingga dapat menjawab tantangan pendidikan yang semakin kompleks di masa depan.
Referensi:
Arikunto, S. (2016). Dasar-dasar Supervisi. Jakarta: Rineka Cipta.
Glickman, C. D., Gordon, S. P., & Ross-Gordon, J. M. (2017). Supervision and Instructional Leadership: A Developmental Approach (10th ed.). New York: Pearson.
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. (2022). Laporan Kinerja Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Tahun 2021. Jakarta: Kemendikbud.
Mulyasa, E. (2021). Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Prasojo, L. D., & Sudiyono. (2015). Supervisi Pendidikan. Yogyakarta: Gava Media.
Sahertian, P. A. (2018). Konsep Dasar & Teknik Supervisi Pendidikan: Dalam Rangka Pengembangan Sumber Daya Manusia. Jakarta: Rineka Cipta.
Sergiovanni, T. J., & Starratt, R. J. (2017). Supervision: A Redefinition (9th ed.). New York: McGraw-Hill Education.
