Theo Hernandez yang maju hingga kotak penalti Parma mendapat bola rebound hasil sepakan Ante Rebic. Tanpa halangan berarti, tendangan kaki kiri Theo kembali membobol gawang Luigi Sepe.
Gol kedua Theo itu akhirnya jadi gol terakhir di laga tersebut. Dwigol Theo juga berhasil menyelamatkan Milan dari kekalahan dan menjaga tren positif Milan yang masih tak terkalahkan.
Tak cuma spartan, Theo juga tetap disiplin mengawal sisi kiri pertahanan Milan. Pemain berpaspor Prancis itu memenangi 8 duel, membuat 2 tekel, 2 kali memenangi duel udara, dan 2 kali membuat intersep sepanjang 90 menit.
"Theo? Dia sangat bagus. Hari ini, dia menunjukkan apa yang selalu dia lakukan. Dia selalu bermain di level yang sama. Dia mencetak 2 gol hebat.", kata Frank Kessie soal Theo kepada MilanTV.
Tak cuma rekan setimnya yang memuji Theo, Stefano Pioli juga ikut menyanjung performa apik Theo Hernandez. Lebih lanjut, Pioli memuji mentalitas anak asuhnya yang pantang menyerah.
"Saya puas dengan mentalitas tim yang pantang menyerah. Terutama di saat-saat sulit tim tidak berhenti percaya dan masih yakin sampai akhir.", kata Pioli dalam sesi konferensi pers usai laga Milan vs Parma berakhir.
Atas hasil imbang itu, Milan sukses mencatat rekor impresif. Berdasarkan data OptaPaolo, AC Milan jadi satu-satunya tim dari 5 liga top eropa yang masih tak terkalahkan di liga sejak lockdown fase pertama (Maret-April). Total, rossoneri tak terkalahkan selama 23 pertandingan Serie A sejak Juni 2020.
Hasil imbang itu juga membuat Milan masih duduk di puncak klasemen Serie A. Tambahan 1 poin membuat koleksi poin Milan jadi 27, unggul 3 angka dari rival sekotanya, Inter dan unggul 4 angka dari Napoli dan Juventus di posisi 3 dan 4.
Masih belum diketahui Bennacer akan absen berapa lama. Yang pasti, cederanya Bennacer menambah daftar pemain Milan yang menepi akibat cedera. Sebelum ini, sudah ada Mateo Musacchio, Simon Kjaer, Alexis Saelemaekers, dan Zlatan Ibrahimovic yang cedera.