Bicara soal pemasukan dan kerugian sudah. Beban gaji dan sulitnya menjual pemain juga sudah. Kini produk salah urus berikutnya dari sang presiden, Bartomeu adalah La Masia.
Sudah tak ada nama pemain muda hasil didikan La Masia yang menjadi bintang di tim utama Barca. Ansu Fati? Ya, hanya itu, sisanya masih diragukan.
Yang menjadi ironi, pamor La Masia sudah kalah dengan akademi lain. Beberapa kali kita juga mendengar produk asli La Masia pergi sebelum mencicipi debut di tim utama. Contoh terbarunya adalah Takefusa Kubo, mantan produk La Masia yang kini dikontrak Real Madrid.
Kubo belum sempat naik kelas, kembali ke Tokyo lalu direkrut El Real. Kini Ia diperebutkan beberapa klub eropa untuk dipinjam. Barca dapat apa? Barca hanya bisa bengong sebab selepas itu mereka juga kehilangan Xavi Simons (The Next Xavi) yang pergi ke PSG secara gratis.
Sebetulnya, ada masalah apasih di La Masia hingga membuat akademi La Masia tak setenar dulu, bahkan mengalami penurunan? Ada banyak versi, salah satu yang cukup rinci penjelasannya adalah analisis dari givemesport.com. Untuk mempersingkatnya, sila simak rangkumannya dalam infografis berikut.
Keempatnya hanya contoh pemain La Masia yang hengkang ke akademi lain sebelum mencicipi naik kelas ke tim utama Blaugrana. Habis gimana, sejak era Luis Enrique, Bartomeu punya kebiasaan instan membeli pemain bintang mahal untuk skuatnya. Akhirnya, kesempatan pemain akademi untuk unjuk gigi menipis.
Padahal, dengan kondisi pandemi seperti sekarang ini, pemain akademi bisa menyelamatkan keuangan klub. Menjual pemain mahal dan mengganti dengan pemain muda adalah solusi, tapi sepertinya Barca sulit melakukan itu. Sekarang makin jarang pemain La Masia menembus tim utama, yang artinya mereka juga minim pengalaman, berbahaya untuk kompetisi tensi tinggi.
Ujungnya, Koeman butuh waktu untuk membenahi borok Barcelona. Sayangnya, kerja Koeman sudah diuji dengan keinginan Messi untuk hengkang. Dilansir The Guardian, Messi tengah menjalin komunikasi dengan City untuk merekrutnya di bursa transfer 2020 ini. Kabar lain dari Marca menyebut, Messi akan tetap di Camp Nou dengan syarat Bartomeu mundur.
Lalu, pilihan mana yang paling tepat?
Solusi: Muhazabah diri Anda, Bartomeu!