Mohon tunggu...
IrfanPras
IrfanPras Mohon Tunggu... Freelancer - Narablog

Dilarang memuat ulang artikel untuk komersial. Memuat ulang artikel untuk kebutuhan Fair Use diperbolehkan.

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Muhasabah Diri Anda, Bartomeu! Ada Isu Finansial di Balik Bobroknya Barcelona

28 Agustus 2020   09:55 Diperbarui: 28 Agustus 2020   17:47 1304
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Twitter @SwissRamble

Bicara soal pemasukan dan kerugian sudah. Beban gaji dan sulitnya menjual pemain juga sudah. Kini produk salah urus berikutnya dari sang presiden, Bartomeu adalah La Masia.

Sudah tak ada nama pemain muda hasil didikan La Masia yang menjadi bintang di tim utama Barca. Ansu Fati? Ya, hanya itu, sisanya masih diragukan.

Yang menjadi ironi, pamor La Masia sudah kalah dengan akademi lain. Beberapa kali kita juga mendengar produk asli La Masia pergi sebelum mencicipi debut di tim utama. Contoh terbarunya adalah Takefusa Kubo, mantan produk La Masia yang kini dikontrak Real Madrid.

Kubo belum sempat naik kelas, kembali ke Tokyo lalu direkrut El Real. Kini Ia diperebutkan beberapa klub eropa untuk dipinjam. Barca dapat apa? Barca hanya bisa bengong sebab selepas itu mereka juga kehilangan Xavi Simons (The Next Xavi) yang pergi ke PSG secara gratis.

Sebetulnya, ada masalah apasih di La Masia hingga membuat akademi La Masia tak setenar dulu, bahkan mengalami penurunan? Ada banyak versi, salah satu yang cukup rinci penjelasannya adalah analisis dari givemesport.com. Untuk mempersingkatnya, sila simak rangkumannya dalam infografis berikut.

Penyebab penurunan akademi La Masia Barcelona. | foto: Dokumen Pribadi
Penyebab penurunan akademi La Masia Barcelona. | foto: Dokumen Pribadi
Tak heran bukan jika banyak pemain akademi Barca yang hengkang ke akademi lain, seperti Eric Garcia ke City, Mateu Morey ke Dortmund, Dani Olmo ke Zagreb, hingga Andre Onana ke Ajax. Nama-nama tersebut kini jadi wonderkid dengan prospek cerah yang jadi rebutan banyak tim, dan tentunya punya harga jual tinggi.

Keempatnya hanya contoh pemain La Masia yang hengkang ke akademi lain sebelum mencicipi naik kelas ke tim utama Blaugrana. Habis gimana, sejak era Luis Enrique, Bartomeu punya kebiasaan instan membeli pemain bintang mahal untuk skuatnya. Akhirnya, kesempatan pemain akademi untuk unjuk gigi menipis.

Padahal, dengan kondisi pandemi seperti sekarang ini, pemain akademi bisa menyelamatkan keuangan klub. Menjual pemain mahal dan mengganti dengan pemain muda adalah solusi, tapi sepertinya Barca sulit melakukan itu. Sekarang makin jarang pemain La Masia menembus tim utama, yang artinya mereka juga minim pengalaman, berbahaya untuk kompetisi tensi tinggi.

Ujungnya, Koeman butuh waktu untuk membenahi borok Barcelona. Sayangnya, kerja Koeman sudah diuji dengan keinginan Messi untuk hengkang. Dilansir The Guardian, Messi tengah menjalin komunikasi dengan City untuk merekrutnya di bursa transfer 2020 ini. Kabar lain dari Marca menyebut, Messi akan tetap di Camp Nou dengan syarat Bartomeu mundur.

Lalu, pilihan mana yang paling tepat?

Solusi: Muhazabah diri Anda, Bartomeu!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun