Mohon tunggu...
Irfan Juniyanto
Irfan Juniyanto Mohon Tunggu... Konsultan - Penulis

Suka Politik, Aktif Ngeblog dan Seorang Pengusaha Amatiran Temukan saya di https://mysurel.com

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Politik Itu Tidak Salah, Kebanyakan Orang Hanya Salah Berpolitik

14 April 2019   06:00 Diperbarui: 14 April 2019   19:25 2449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengantar ilmu politik, Logika Politik, Etika Politik, komunikasi politik sistem politik, partai politik dan banyak lagi.

Semuanya dapat dipelajari, dipahami dan terstruktur dengan sistematis.

Oleh sebab itu maka produk politik itu tidak akan pernah salah.

Orang Hanya Salah Berpolitik

Imbasnya dari tidak mempelajari dan memahami politik berakibat pada praktik politik yang salah. kesalahan bisa saja dilakukan secara struktural dan terorganisir.

Sebagai orang yang pernah belajar politik dan menyandang gelar formal sebagai sarjana politik, hampir tidak menemukan praktik politik yang sesuai dengan apa yang dipelajari dan dipahami selama masa studi.

Setelah lulus ternyata studi kasus dilapangan mengenai politik ternyata berbeda dengan apa yang dipelajari. seperti ada ketimpangan besar antara lembaga pendidikan dengan kehidupan sosial politik di masyarakat.

Numun setidaknya ketimpangan ini bisa diurai, setidaknnya ada 3 faktor yang mempengaruhi.

Orang Tidak Belajar Politik dan Anti Politik

Sebenarnya jika dikaji lebih dalam maka orang yang anti kepada politik sebenarnya dia telah memiliki sikap politik. 

Tapi masalahnya bukan disitu, tapi ada sebagian orang yang tidak belajar politik kemudian tidak peduli terhadap politik, padahal politik telah mengatur dirinya dan cara main di negaranya.

Sikap merasa bahwa politik itu adalah sesuatu yang menjijikan, kasar, manusia makan manusia (homo homini lupus). sehingga dengan bangganya menyatakan bahwa tidak ingin ambil andil dalam politik.

Seorang dosen saya dulu pernah berkata bahwa politik adalah jalan tol yang berakhir dineraka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun