Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Miracle in Cell No. 7": Mengangkat Isu Sosial, Hukum, dan Keadilan yang Mewakili Kondisi Negeri Ini

15 September 2022   22:00 Diperbarui: 15 September 2022   22:01 3216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Hubungan Dodo dan anaknya Kartika dalam adegan film Miracle in Cell No. 7 (sumber foto : Imdb)

Alur cerita yang ditulis oleh Alim Sudio sangat baik sekali dalam mendaptasi cerita dari yang film aslinya. Kisah dan cerita yang ada di dalam film ini sangat relatable dengan kondisi yang ada di kehidupan di negeri ini. Dengan mengangkat isu dan konflik yang relevan, berani dan berhasil di gambarkan dengan sangat baik oleh Hanung Bramantyo.

Plot twist yang disampaikan dalam cerita film ini walau mudah ditebak tapi berhasil menguras emosional dan perasaan penonton dalam menyaksikan film ini dari awal hingga selesai. Saya sarankan sebelum menonton film ini untuk mempersiapkan tisu untuk beberapa adegan yang penuh dengan air mata, hampir semua orang yang ada di dalam bioskop ikut menangis haru termasuk saya sendiri.

Sinematografi di dalam film Miracle in Cell No. 7 juga dikerjakan dengan sangat baik sehingga menampilkan sebuah gambar visual yang apik dalam membawa penonton mengikuti isi cerita dari awal hingga akhir. Semua dibuat dengan sangat baik dan setiap adegan memiliki rangkaian cerita dengan ciri khas gaya sang sutradara Hanung Bramantyo yang sinematik.

Dalam menghidupkan sebuah cerita dan membawa perasan penonton untuk ikut serta merta ke dalam cerita, dibantu dengan alunan musik dan scoring yang sangat luar biasa. Terutama dengan suara merdu yang dilantunkan oleh Andmesh untuk mendukung Soundtrack film Miracle in Cell No. 7. Hampir semua orang di dalam bisokop menitikkan air mata dan haru biru di dalam menghayati isi cerita di dalam film ini.

Film Miracle in Cell No. 7 merupakan paket lengkap dalam kategori drama keluarga yang berhasil mewakili isu yang sedang terjadi di dalam negeri ini. Falcon Pictures berhasil membuat film ini bisa diterima oleh semua kalangan karena film ini bisa ditonton untuk semua umur. Film ini saya beri rating 9/10 untuk semuanya yang dibuat dalam paket yang lengkap.

Isu Sosial, Hukum dan Keadilan yang Mewakili Negeri Ini

Salah satu adegan Kartika berpisah dengan ayahnya Dodo yang dibawa oleh Polisi  (sumber foto : Imdb)
Salah satu adegan Kartika berpisah dengan ayahnya Dodo yang dibawa oleh Polisi  (sumber foto : Imdb)

Seperti yang sudah saya sampaikan diawal review film Miracle in Cell No. 7, film ini sangat berani dalam mnengangkat hal-hal yang sensitive dalam menyindir kondisi Indonesia saat ini. Dimulai dari isu sosial, hukum yang digambarkan di dalam film ini saya meyakini bahwa sangat mewakili apa yang sedang terjadi saat ini.

Dalam isu sosial yang terjadi saat ini banyak sekali para penyadang disabilitas tidak mendapatkan keadilan atau kesetaraan dengan orang-orang biasanya. Mereka juga memiliki hak untuk dihargai dan mendapatkan tempat untuk didengar dan diperhatiakn untuk banyak hal, salah satu contoh yang ada di dalam film ini ia mendapatkan perlakuan yang tidak adil dalam pengungkapan sebuah kasus hukum yang salah.

Selain itu keberadaan suasana hukum yang terjadi saat ini sangat diwakili sekali dengan adanya film Miracle in Cell No. 7. Dimna orang-orang yang tidak memiliki kekuasaan atau daya upaya untuk melakukan pembelaan atas dirinya malah diperlakukan sangat tidak layak. Padahal jika diuji dalam kelayakan hukum pasti di lakukan dan diambil sebuah keputusan yang dilandasi oleh rasionalk atau masuk akal dari semua orang.

Keadaan hukum yang berphak kepada orang-orang yang memiliki kekuasaan atau jabatan dalam dirinya, memperlakukan keberadaan hukum dengan jual beli tanpa mempertimbangkan hak asasi kebenaran dan kepatutan yang semestinya. Tapi itulah yang terjadi saat ini di Indonesia, saya sangat suka sekali film ini dalam segala isi dan pesan yang ingin disampaikan oleh sang sutradara dalam menyampaiakan cerita.

Sebuah film yang dibuat dengan kjondisi yang cocok dan dekat dengan para penontonnya, amka wajar film ini akan mendapatkan tempat dan apresiasi yang setinggi-tingginya untuk bisa ditonton oleh banyak orang. Saya berharap jug ajika film ini akan ditonton oleh para pejabat tinggi negara untuk bisa merenungi dan melihat yang terjadi apakah sudah sesuai dengan semestinya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun