Mohon tunggu...
Irfan Fandi
Irfan Fandi Mohon Tunggu... Buruh - Menulis dan Membaca adalah suatu aksi yang bisa membuat kita terlihat beda dari orang yang disekitar kita

Email : irvandi00@gmail.com || Suka Baca dan Nonton Film || Pekanbaru, Riau ||

Selanjutnya

Tutup

Trip Pilihan

Trip Mendaki Puncak Marapi: Sepenggal Cerita Penuh Makna Bersama Algumara

1 Juni 2022   16:00 Diperbarui: 1 Juni 2022   16:47 2010
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Selama perjalanan menuju puncak marapi kita akan disuguhkan dengan pemandangan berbagai tumbuhan yang ada di dalam hutan belantara. Pohonan bambu sebagai awal tanda hutan yang dilewati untuk pertama melangkah menuju pendakian puncak marapi. Jalanan yang terjal dan tanah khas gunung membuat jalanan semakin seru untuk dilewati dan ditaklukkan .

Canda tawa, nyanyian dan banyolan khas anak muda mulai mengisi perjalanan kami untuk mengalihkan perhatian dari rasa capek dan lelah. Fokus dan konsentrasi adalah modal yang harus dipakai selama perjalanan untuk bisa membangun dan memulihkan energi untuk bisa tetap bertahan dan melanjutkan perjalanan menuju satu tujuan yaitu puncak marapi.

Lebih kurang enam jam perjalanan yang kami tempuh, akhirnya perjalanan pendakian ini sampai di titik temu yaitu cadas tepian gunung marapi. Pukul 17:00 kami mulai bersama-sama membangun tenda untuk tempat peristirahatan dan bermalam di tepian cadas gunung marapi. Dengan pemandangan yang indah dan menawan membuat saya takjub dan ingat satu hal tentang kebesaran Tuhan.

Berdiri di Tugu Adel pas di puncak Gunung Marapi 2891 Mdpl (Foto: Dok Pri)
Berdiri di Tugu Adel pas di puncak Gunung Marapi 2891 Mdpl (Foto: Dok Pri)

"Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan?" (QS. Ar-Rahmaan : 13)

Kami bermalam dicadas untuk mengumpulkan stamina karena akan melakukan pendakian esok pagi menuju puncak gunung marapi. Bermalam ditepi cadas gunung marapi kami menikmati keindahan malam dengan menyantap mie instan panas dalam cuaca yang sangat dingin.  Memberikan kehangatan dan pemulihan energi kembali, dalam satu tenda bersama menyantap hidangan sederhana dan kembali menuju tenda yang lain untuk mengumpulkan kehangatan dan  bersiap untuk beristirahat.

Kami melewati momen sunrise (matahari terbit) karena cuaca dipagi hari tidak memungkinkan untuk kami mendaki dengan angin yang kencang dan udara dingin menyapa kulit dalam balutan jaket tebal. Jam alarm yang sudah disetting juga terpaksa dimatikan dan kami memulai mendaki puncak pada pukul 07:00 WIB. Butuh waktu setengah jam untuk sampai ke puncak, tapi dengan kondisi sebagai pemula membutuhkan waktu yang lama untuk saya pribadi menuju puncak marapi.

Sungguh butuh perjuangan untuk bisa sampai dipuncak, dengan perjalanan pendakian yang penuh dengan batu khas gunung marapi yang membuat pendaki hanya bisa jalan setapak demi setapak untuk bisa menuju puncak. Sempat merasa putus asa karena saya takut akan ketinggian, namun saya berusaha untuk melawan dan bisa mengontrol diri dan menyemangati diri agar bisa fokus sampai ke tujuan.

Terima kasih buat Bang Ricky (Guide) yang sudah sabar dalam menuntun saya berjalan mendaki hingga menuju puncak. Tidak lupa juga rasa terima kasihku buat teman-teman : Rifky Parma, Irfan Yusriono, Syaikhan, Uda Pinto dan Bang Uncu (tidak ikut mendaki puncak karena sesuatu hal) yang telah menemani perjalanan pendakian ini dengan penuh cerita dan kesan yang sangat luar biasa.

Hikmah Pelajaran selama pendakian puncak Gunung Marapi 2891 Mdpl

Saya melakukan Trip pendakian puncak gunung marapi ini terinspirasi dari kisah dalam Novel 5 CM yang ditulis oleh Donny Dhirgantoro. Kisah lima orang sahabat yang terdiri dari Zafran, Ian, Riani, Genta dan Arial yang berhasil mengukuhkan persahabatan mereka dengan merayakannya dengan upacara bendera di Puncak Gunung tertinggi di pulau jawa yaitu Gunung Semeru.

Dari kisah ini awal mula rasa keinginan saya untuk mendaki mulai timbul, rasa penasaran dan ingin tau seperti apa perjuangan dan kisah yang ada dalam proses perjalanan menuju sebuah puncak ketinggian gunung marapi. Alhamdulilah saya memiliki kesan dan cerita tersendiri dalam menaklukkan puncak gunung marapi dengan ketinggian 2891 Mdpl.

Berdiri di depan pintu gerbang pendakian Gunung Merapi (Foto : Dok Pri)
Berdiri di depan pintu gerbang pendakian Gunung Merapi (Foto : Dok Pri)
  • Membangun kebersamaan satu team

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Trip Selengkapnya
Lihat Trip Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun