Mohon tunggu...
Eko Irawan
Eko Irawan Mohon Tunggu... Sejarawan - Pegiat Sejarah, Sastra, Budaya dan Literasi

Ayo Nulis untuk Abadikan Kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Ayo Nulis Abadikan Kisah Berbagi Inspirasi Menembus Batas

10 Februari 2024   14:30 Diperbarui: 10 Februari 2024   14:39 105
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jangan pasang pagar batas yang membatasi kreatifitas diri anda sendiri. Jangan memutuskan sesuatu sebelum bertindak nyata mengeksplore kemampuan diri. Banyak orang kalah dan menyerah sebelum menjalani proses. Ingat, tak ada sukses jika hanya rebahan saja. Pekerjaan di bidang apapun tentu ada suka dukanya, dan orang sukses tidak bisa instan. Tak perlu membicarakan orang yang tidak ada manfaatnya bagi diri kita. Orang yang tidak suka kita meraih kemajuan dan sukses itu pasti ada, dan tentu sangat banyak. Sementara banyak pekerjaan tidak akan bisa dikerjakan sendiri. Miliki dan bangun sebuah sinergi kolaborasi lintas batas yang memberi ruang positif bagi diri kita berkembang. Orang orang yang antipati dan menebar hoax tentang keburukan kita akan terus berkeliaran, melawan perjuangan yang sedang dirintis. Serigala berburu domba adalah keniscayaan. Jadi temukan tempat nyaman untuk membangun proses diri agar berkembang lebih baik. Ketulusan perjuangan seseorang akan menjawab.

Bisakah kita menulis dan itu jadi jalan pilihan untuk membangun eksistensi diri yang bermartabat dan bermanfaat untuk diri kita? Ketulusan juang kita pasti memberi kontribusi. Rejeki itu akan datang dari pintu mana saja dan tak ada yang mustahil sepanjang kita mau memperjuangkannya.

Ayo Nulis untuk Abadikan kisah, Berbagi Inspirasi dan Menembus Batas. Nulis sekalipun fiksi, butuh pengorbanan dan tidak serta Merta dinilai sepihak sebagai ngawur tak berdasar. Nulis tetap sebuah pekerjaan ilmiah yang mengolah berbagai sumber jadi sebuah sajian yang tak semua orang mampu melakukannya.

Apa yang kita tulis merupakan rangkaian pemikiran yang diharapkan mampu menginspirasi semua pihak untuk meningkatkan kualitas diri. Itu proses yang berkelanjutan. Ada perjuangan dan pengorbanan didalamnya. Nulis tetap sarana menembus batas yang luar biasa yang membuka banyak perspektif baru. Yang belum mencoba dengan apa yang pernah saya lakukan, tentu tak akan mampu menalar secara logis. Oleh sebab itu jangan pasang pagar batas yang mengkungkung diri sendiri dengan pernyataan merasa tidak bisa dan tidak mampu. Belum apa apa sudah menyerah kalah. Tentu semua ini butuh proses dan tentu ada saja kisah jatuh dan gagal yang tidak hanya sekali terjadi. Itu bisa berkali kali. Dengan bertemu dan berbagi cerita dengan mereka yang masuk dalam barisan sakit hati, bukan berarti membuat kita berhenti, tapi malah menguatkan performa kita agar semakin tangguh. Hinaan, cacian dan omongan orang yang tidak suka tentu akan senantiasa kita dengar, tapi jejak langkah positif yang kita tanam akan menjawab dengan bukti bahwa kitalah sang pemenang sejati, pejuang tangguh yang terpilih sebagai juara.

Ayo Nulis ! Tulislah yang kamu banget. Style kamu sendiri. Bukan copy paste orang lain. Permata yang indah lahir dari ditempa dan diolah dengan proses yang luar biasa. Jangan takut, mulai dari hal hal yang kamu mampu. Bismillah awali dengan yakin, bahwa perjuangan Tulus ini punya nilai lebih dibanding mereka yang menanam iri dengki dalam hatinya. Teruslah melangkah karena jika kamu berhenti, disanalah kamu akan ditertawakan. Bangunan besar diawali dari sebuah batu bata dan sadari, tak bisa instan dan ada proses. Ayo Nulis sejak sekarang dan temukan passionmu

De Huize Sustaination, 10 Februari 2024
Ditulis untuk Seri Ayo Nulis 1

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun