Sayang itu nyata, bukan sekedar kata. Berani bilang sayang berarti hadir dari hati, bukan sekedar kata penghibur saja. Disanalah muncul kehendak tanpa dipaksa berupa memperjuangkan perasaan tersebut. Sayang itu tulus ikhlas menerima dan kehendak nyata untuk tidak saling melukai atau menyakiti perasaan pasangan. Jujur, sebuah hubungan memerlukan sarana dan unsur materi. Sekarang tak ada yang gratis. Parkir saja harus bayar. Namun sayang mampu kalahkan tuntutan yang sifatnya hanya materi belaka. Jadilah bahagia dan syukuri hubungan kalian yang terus tumbuh dalam cinta kasih yang penuh pengertian dan pemahaman. Apakah kau punya tradisi sayang seperti ini? Syukuri, nikmati, pertahankan dan jangan lelah untuk terus diperjuangkan.
"Semua memang tak ada yang sempurna, tapi yang hebat itu mampu menerima baik kekurangan pasangan kita".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H