Sambil menghina aku? Iya bukan? Pasti!
Itu semua dicatat malaikat langit bumi.
Itu jijik. Cara binatang. Cara hewan.
Haruskah memaafkan hal terkutuk?
Kau permainkan kesucian Syariat Agama.
Tak bisa ditawar. Tak ada maaf.
Apa kau mau kembali setelah hina aku.
Remehkan imammu. Cara hewan laknat?
Lalu minta kembali. Apa maumu?
Luluh lantak. Tak ada jalan kembali.
Tak terima ulang yang sudah hina aku.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!