2) Pendengar yang aktif,Â
3) Bertanya reflektif, dan
4) Umpan balik positif.Â
Dalam proses coaching ini ada satu model yang biasa digunakan oleh seorang coach yaitu model TIRTA yang meliputi langkah-langkah:
1. Â Tujuan utama pertemuan/pembicaraan;
2. Â Identifikasi masalah coachee;
3. Â Rencana aksi coachee; dan
4. Â Tanggung jawab/komitmen.
Refleksi terhadap proses coaching di sekolah:
1. Â Melalui proses coaching sebagai seorang guru saya dapat membantu murid untuk menuntun segala kekuatan kodratnya yang ada pada dirinya.
2. Â Melalui proses coaching sebagai seorang guru saya dapat membantu murid untuk mampu hidup sebagai individu dan bagian masyarakat yang mampu menggali dan memaksimalkan segala potensi yang dimilikinya untuk menyelesaikan masalahnya sendiri.
3. Â Melalui proses coaching sebagai seorang guru saya dapat menuntun murid untuk memperoleh kemerdekaan belajar di sekolah
Sekian, Terimakasih
Wassalam.