Tanaman kelapa sawit merupakan tanaman yang menghasilkan minyak nabati yang cukup penting, dalam membantu perekonomian masyarakat daerah khususnya di negara Indonesia.
Selain itu kelapa sawit merupakan salah satu jenis komoditas perkebunan yang memiliki banyak manfaat mulai dari buah kelapa sawit hingga akar dari kelapa sawit tersebut.
Hal ini menandakan bahwa peran kelapa sawit sangat penting dalam membantu perkembangan dan tumbuh ekonomi dalam masyarakat di Indonesia.Â
Selain itu sebagai pelaku industri yang bergerak pada budidaya tanaman tentunya kita sudah mengetahui bagaimana persiapan pekerjaan terkait persiapan lahan untuk perkebunan kelapa sawit.
Yap, tentunya dengan kondisi seperti ini untuk membantu serta meningkatkan produktivitas kelapa sawit tentunya kita harus mengetahui bagaimana proses persiapan lahan yang ada pada kelapa sawit.
Agar saat kita melakukan penanaman yang menginvestasikan harga yang tinggi namun dengan hasil yang bagus, untuk itu penting sekiranya nya bagi kita untuk mengetahui pengelolaan lahan kelapa sawit.
Pada umumnya di dunia perkebunan kelapa sawit memiliki dua konsep untuk menanam kelapa sawit ada yang menyebutkan konsep pengelolaan lahan mineral yang berarti lahan yang terbentuk dan berkembang dari bahan mineral.
Dan yang kedua ada juga pengelolaan lahan gambut yang berarti sebagian besar terbentuk dengan sisa sisa bahan organik yang cukup tinggi dan banyak ya sahabat sawit.
Namun pada saat ini pembukaan lahan gambut mulai dikurangi mengakibatkan sering terjadi kebakaran, untuk itu saya sedikit menjelaskan tentang pengeolahan yang baik untuk tanaman kelapa sawit di areal gambut.
Pada saat ini saya tidak menganjurkan untuk membuka lahan pada lahan gambut tulisan ini sebagai bahan penambahan wawasan saja, nah untuk apa dan bagaimana pengelolaan yang dilakukan berikut ulasannya:
1. Persiapan Pengeolahan Lahan mi
Faktor yang pertama adalah pengelolaan lahan yang baik dalam sistem tanaman gambut, untuk mendapatkan hasil yang baik tentunya harus kita kelola dengan baik dan benar mulai dari jalan hingga sistem drainase.
Karena sistem dilahan Gambut ini tidak sama dengan di tanah mineral, jalan dan drainase cepat sekali rusak terutama dalam kondisi hujan.
Untuk itu peningkatan dan pengelolaan di areal gambut harus di lakukan dengan benar dan betul sesuai standar pembukuan lahan yang ada terutama pada drainase air yang memiliki keasaman yang cukup tinggi.
Jika dua hal ini tidak diperhitungkan dengan baik dilahan Gambut akan menjadi sia sia saja saat menanam kelapa sawit.
2. Persiapan Lobang Tanaman
Pada umumnya lobang tanaman ditentukan dan dibuat dengan cara sederhana ada yang manual dan ada pula yang menggunakan mekanisasi.
Pada areal gambut biasanya digunakan dengan cara mekanisasi agar pekerjaan lebih cepat selesai dikerjakan, pada areal gambut ini sistem lubang yang akan kita terapkan adalah sistem lobang "Hole and hole" yang artinya lubang dalam lubang.
Yang dimaksudkan hole and hole adalah kita menggunakan alat yang sudah dimekanisasi dan membuat lubang di dalam lubang, contoh saat alat membuat lobang didalam ada lobang lagi di dalam tersebut untuk menanam kelapa sawit.
Hal ini bertujuan agar saat kelapa sawit ditanam tida akam goyang dan dimana disaat sawit sudah berumur 15 tahun keatas harapan'nya dengan sistem ini Sawit tidak terbongkar atupun jatuh.
Untuk itu sistem ini diterapkan dibeberapa Perkebunan'dengan menggunakan sistem mekanisasi dengan menggunakan alat berat excavator.
3. Â Persiapan Pembuatan Drainase atau Parit
Pembuatan drainase ini perlu kita perhatikan saat kita melakukan aktivitas pembukaan lahan, dimana drainase menentukan kehidupan bagi tanaman Kelapa Sawit itu sendiri terhadap kebutuhan air.
Dengan pengaturan drainase yang baik harapan sawit disaat musim hujan tidak akan terendam begitupun sebaliknya saat musim kemarau tidak akan menjadi kebakaran lahan.
Untuk itu kegiatan drainase ini tidak boleh kita anggap remah maupun enteng karena akan menentukan hasil dari produksi kelapa sawit selama 25 tahun.
4. Persiapan Pemeliharaan Tanaman(Perawatan)
Perawatan tanaman Kelapa Sawit menentukan faktor keberhasilan dalam mengelola tanaman kelapa sawit, kita pasti mengetahui bahwa tanaman kelapa sawit dilahan gambut tentunya tidak sebagus dengan di lahan mineral.
Dengan akibat permasalahan air atau pH yang berada pada lahan gambut untuk itu menjaga dan merawat tanaman kelapa sawit sangat diperlukan untuk menjaga tanaman kelapa sawit.
Selain dari pH yang cukup merepotkan ada juga aktivitas kegiatan pemeliharaan Gulma yang ada di lahan kelapa sawit dimana gulma yang kita kendalikan tentunya akan cepat sumbur seiring dengan waktu.
Dikarenakan sumber hara pada tanah gambut sangatlah tinggi dan lembab untuk itu pemeliharaan tanaman dan pengendalian pH di lapangan akan menentukan keberhasilan kita dimasa depan terhadap produktivitas kelapa sawit.
5. Â Persiapan Pengelolaan Akses JalanÂ
Jalan merupakan urat nadi diperkebunan Kelapa Sawit kita tahu bahwa kelapa sawit jika tidak ada akses jalan tentunya akan terhambat dan terhenti aktivitas untuk melakukan pekerjaan terutama pada evakuasi buah.
Untuk itu pengelolaan jalan yang ada di lahan gambut tentu kita kelola dengan baik dan benar agar jalan yang kita lalui nanti pada memasuki fase tanaman menghasilkan tidak menjadi penghambat bagi kita.
Kita tahu bahwa jalan yang ada pada lahan gambut tentunya akan cepat hancur dan rusak di karenakan tanah nya gembur, untuk itu antisipasi yang bisa kita lakukan adalah dengan cara memberikan mating mating pada jalan yang sering kita lalui atau jalan utama.
Menanam kelapa sawit dilahan gambut tentunya memiliki nilai plus dan minus terhadap sisi ekonomi dimana banyak sekali tantangan yang harus kita lakukan namun semua itu bisa kita lakukan jika bekerja dengan konsisten dan komitmen bersama.
Mungkin itu saja yang dapat saya sampaikan pada kesempatan kali ini, mungkin saja ada kata kata yang salah ataupun penulisan kurang bener saya minta maaf, jika ada hal yang. Mau diskusikan silahkan tulis dikolom komentar.
Irawan Abidin
11 September 2023.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H