Para pedagang sate maranggi di sana mulai berjualan pukul 07.00 WIB hingga hingga malam hari. Umumnya, harga sate maranggi dipatok harga Rp2.000 per tusuk. Selain Sate maranggi, kudu coba juga Sop Maranggi yang makyuss, yang dibandrol Rp 20.000 per porsi.
4. Wisata Belanja Keramik Keramik Lucu dan Murah di Plered -- Sentra Kerajinan Keramik yang mendunia
Purwakarta ternyata terkenal karena kerajinan keramik asal Plered yang udah mendunia. Padahal dari dulu , saya sih udah sering dengar tentang Keramik Plered tapi ga pernah tau menahu dimana Kampung Plered itu , malah dulu sempat mikir Plered itu di Jawa Tengah ...hehe
Kampung Plered di Purwakarta, ternyata adalah sentra produksi kerajinan keramik yang letaknya tak jauh dari pusat kota Purwakarta. Di Plered ini ada deretan puluhan toko penjual keramik , yang sekaligus juga memproduksi keramik keramik tersebut. Selain di Kota Plered, sentra kerajinan keramik yang terkenal di Indonesia ada juga di Jogja dan Lombok.
Saat kunjungan bersama KotekaTrip, kami mampir di UPTD Litbang Keramik Plered, pusat penelitian dan pengembangan gerabah dan keramik . Disana kami dijelaskan berbagai keunggulan Keramik Plered yang terbuat dari tanah liat (Terakota) hingga bisa menjadi produk keramik yang banyak diekspor dan begitu diminati pasar global.
Harga Keramik Plered juga tergolong murah dan apalagi jika dibeli dalam jumlah banyak.. Seperti vas bunga kecil bisa dibandrol harga 10.000/3 buah, yang kalau sudah sampai di Jakarta harganya bisa jadi dua tiga kali lipat.
Bahkan Mas Ony, ketua Koteka yang ikut dalam KotekaTrip ini juga memborong keramik Plered. Ia membeli beberapa vas bunga raksasa seharga Rp 70.000/buah, yang menurutnya kalo di Jakarta harganya bisa jadi Rp 200.000.
Jadi kalo ke Purwakarta, jangan lupa mampir belanja dan ngeborong oleh oleh Keramik Plered ya
5. Wisata Waduk Jatiluhur -- Wisata Alam Anti Mainstream