" Bagaimana sekarang Neng? Agak mendingan?" tanyaku pada Neng Intan.
" Iya bu, terimakasih" jawabnya sambil kelihatan tersenyum malu.
" Tapi Kak Iwan, Intan ajarin dong cara mainnya biar lato-latonya muter cepet seperti Kak Iwan " celetuk Intan
" Iya nanti Kakak ajarin" jawab Iwan.
" Neng Intan, memang tidak takut main lato-lato" tanyaku heran karena baru saja dia terkena lato-lato sampai dahinya memar.
"Ngak Bu, Â malah jadi penasaran ingin bisa bu" jawab Neng Intan.
" Iya Kak Iwan, kami  juga ingin diajarin biar pinter seperti kak Iwan" kata anak yang lainnya.
" Sekarang jaga jarak, supaya tidak kena berbenturan dengan yang lain, sekarang coba jepit dan mainkan seperti ini pelan-pelan" kata Iwan sambil mempraktekkannya di depan anak-anak yang lain.
" Ya sudah anak-anak ibu permisi, silakan lanjutkan mainnya tapi ingat hati-hati  jaga jarak, konsentrasi supaya bisa lekas pintar seperti Iwan" kataku.
Akhirnya setelah melihat anak-anak itu memainkan lato-lato  dengan mengikuti instruksi dari Iwan, aku pun pergi meninggalkan tempat bermain anak-anak. Langkahku diiringi suara lato-lato. Tok  tok tok tok tok tok...
Majalengka, 10 Januari 2023