Dengan dibukanya wilayah-wilayah hutan menjadi wilayah perkebunan, maka menjadikan wilayah ini menjadi sebuah surga baru bagi masyakat luar daerah khususnya Madura untuk untuk datang mengadu nasib ke Glenmore.
Tercatat tidak kurang dari 833.000 orang Madura pindah ke Jawa timur bagian timur ini. Dari Sumenep tercatat tidak kurangdari 10.000 orang pindah kedaerah ini setiap tahunnya. Dan salah satu nya ke wilayah yang disebut oleh Ros Taylor sebagai Glenmore.Â
Namun tidak hanya pendatang dari Madura ada juga dalam kelompok-kelompok non Madura yang masukke Glenmore, misalnya pendatang dari Madiun, Malang, Ponorogo dan kelompok etnis China dan Arab dan lainsebagainya. Hal ini dapat di buktikan sampai saat ini ada beberapa wilayah di Glenmore yang memiliki nama yang ' njawani ' misalnya : Megelenan, Mediunan dan lain sebagainya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H