Mohon tunggu...
INTAN YANI PRATIWI
INTAN YANI PRATIWI Mohon Tunggu... Guru - Guru

Seorang Guru Kimia di Salah Satu Sekolah Swasta di Kota Semarang

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Best Practice Metode STAR : Model Pembelajaran Project Based Learning

8 Desember 2022   11:35 Diperbarui: 8 Desember 2022   13:23 738
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Materi Perkembangan Teori Model Atom di Kelas X SMA Multazam IBS

Penulis                                : Intan Yani Pratiwi, S.Pd.

Lokasi                                  :  SMA Multazam IBS

Lingkup Pendidikan      :  Sekolah Menengah Atas

Tanggal                                :  18 November 2022

Tujuan yang ingin dicapai: 

  • Meningkatkan Keterampilan Abad 21 (4C) dengan Model Pembelajaran Project Based Learning Pada Materi Perkembangan Teori Model Atom di Kelas X SMA Multazam IBS Semarang

Situasi (Kondisi yang menjadi latar belakang masalah, mengapa praktik ini penting untuk dibagikan, apa yang menjadi peran dan tanggung jawab anda dalam praktik ini )

Latar belakang masalah dari praktik pembelajaran ini adalah:

  • Pembelajaran di kelas masih menitik-beratkan peran guru sebagai penyampai pengetahuan dan peserta didik hanya dijadikan sebagai penerima informasi, sehingga peserta didik tidak aktif dalam kegiatan belajar
  • Peserta didik kurang percaya diri saat diminta presentasi
  • Kurangnya penggunaan media pembelajaran yang digunakan dalam pembelajaran untuk meingkatkan keterampilan 4C (Critical Thinking, Communication, Creative Thinking, dan Collaboration)
  • Sifat kritis peserta didik saat menerima informasi masih kurang, tidak menyelidikinya terlebih dahulu, serta terburu-buru dalam menarik kesimpulan
  • Peserta didik masih kurang mampu untuk menyampaikan gagasan atau pendapat
  • Peserta didik tidak percaya diri saat bertanya dan memberikan tanggapan

Praktik pembelajaran ini penting untuk dibagikan karena sebagai referensi alternatif solusi untuk pembaca khususnya rekan sesama guru. Harapannya rekan guru yang membaca best practice ini bisa termotivasi dan terinspirasi untuk mengatasi permasalahan yang sama. Penulis dan pembaca dapat melaksanakan pembelajaran inovatif dan menjadi informasi serta langkah perbaikan kedepan nya.

Peran dan tanggung jawab penulis dalam praktik ini antara lain :

  • Melaksanakan pembelajaran inovatif yang dapat meningkatkan keterampilan abad 21 (4C) peserta didik di kelas X pada materi Perkembangan Teori Model Atom
  • Merancang perangkat pembelajaran dengan Model Project Based Learning pada materi Perkembangan Teori Model Atom
  • Memastikan kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan baik
  • Menjadi fasilitator peserta didik pada proses pelaksanaan projek.

Tantangan (Apa saja yang menjadi tantangan untuk mencapai tujuan tersebut? Siapa saja yang terlibat?)

Tantangan yang dihadapi untuk mencapai tujuan:

Dari segi peserta didik :

  • Mindset peserta didik bahwa pembelajaran projek merupakan pembelajaran yang sulit dilakukan terutama di sekolah boarding
  • Kurangnya rasa percaya diri peserta didik untuk menghasilkan karya
  • Waktu peserta didik yang terbatas untuk menyelesaikan projek dikarenakan padatnya kegiatan peserta didik di pondok

Dari segi sekolah :

  • Terbatasnya fasilitas teknologi untuk proses pembelajaran
  • Terbatasnya akses peserta didik untuk mencari alat dan bahan yang dibutuhkan untuk penyelesaian projek
  • Kurangnya pemanfaatan TPACK di kelas

Yang Terlibat dalam Pelaksanaan Aksi:

  • Kepala Sekolah sebagai penanggung jawab
  • Teman Sejawat sebagai observer, kameramen, dan supporter
  • Peserta didik sebagai objek dan responden

Aksi (Langkah-langkah apa yang dilakukan untuk menghadapi tantangan tersebut/ strategi apa yang digunakan/ bagaimana prosesnya, siapa saja yang terlibat / Apa saja sumber daya atau materi yang diperlukan untuk melaksanakan strategi ini)

Langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi tantangan yang ada antara lain :

  • Guru harus lebih memotivasi peserta didik untuk menyelesaikan projek dengan sebaik mungkin.
  • Guru harus siap memberikan solusi atas kendala-kendala yang ada selama pelaksanaan projek peserta didik.
  • Guru mengusahakan fasilitas dan sumber literasi untuk peserta didik dalam menyelesaikan projek
  • Guru menyediakan Laptop untuk setiap kelompok yang digunakan untuk mengakses literasi terkait projek yang dilakukan

Strategi yang digunakan yaitu pembelajaran dengan model Project Based Learning pada materi Perkembangan Teori Model Atom yang diawali dengan kegiatan pembuka dan Pretest untuk mengetahui kemampuan awal peserta didik. Selanjutnya dilaksanakan fase pertama yaitu Pertanyaan Mendasar. Pada fase ini guru mengorganisasi peserta didik untuk bergabung dengan kelompok masing-masing (Collaboration). Selanjutnya, peserta didik mengamati video animasi tentang atom yang saya tayangkan melalui LCD kelas. Peserta didik diminta untuk menganalisis (Critical Thinking) video yang dilihat kemudian menuliskan pertanyaan yang muncul di LKPD.

Pada fase kedua yaitu Mendesain Perencanaan Projek. Pada fase ini berdiskusi menyusun rencana pembuatan projek yang meliputi judul projek, tujuan, waktu pengerjaan projek, alat dan bahan yang dibutuhkan, langkah-langkah pembuatan projek serta desain rancangan projek (Communication, Collaboration).

Fase ketiga yaitu Menyusun Jadwal. Guru bersama peserta didik membuat kesepakatan bersama terkait batas waktu pengumpulan hasil projek. Peserta didik menyusun jadwal penyelesaian projek bersama kelompok masing-masing (Collaboration). Peserta didik bekerja sama dengan kelompoknya untuk membuat projek yang sudah direncanakan dengan se-kreatif mungkin (Creativity, Collaboration, Communication)

Fase keempat yaitu Memonitor Keaktifan Peserta Didik Dan Perkembangan  Projek. Guru memantau keterlaksanaan projek yang dilakukan peserta didik dan membimbing peserta didik apabila mengalami kesulitan. Pada fase ini, saya meminta peserta didik untuk mencatat tahapan projek yang sudah terlaksana serta kendala yang muncul selama pelaksanaan projek pada jurnal kegiatan. (Communication, Collaboration).

Fase kelima dan keenam dilaksanakan pada hari yang berbeda (pertemuan selanjutnya). 

Pada fase kelima (Menguji Hasil) peserta didik mempresentasikan hasil projek yaitu berupa poster perkembangan teori model atom sesuai dengan urutan nomor undi  (Critical Thinking & Communication). Saya mewajibkan semua peserta didik untuk mempresentasikan hasil produk dan diskusi kelompok ke depan kelas. Kelompok lain wajib memberikan pertanyaan dan tanggapan kepada kelompok yang sedang melakukan presentasi. Hal tersebut bertujuan untuk melatih keterampilan peserta didik dalam berkomunikasi (Critical Thinking & Communication). Selain itu, saya meminta peserta didik untuk melakukan presentasi sebaik mungkin dikarenakan pada saat akhir pembelajaran akan ada pemberian reward bagi kelompok terbaik dari segi presentasi maupun produk. Indikator presentasi yang baik yaitu ketika audience dapat mengerti isi dari materi yang dipresentasikan. Sedangkan indikator produk yang baik yaitu ketika produk tersebut terlihat menarik dengan memaksimalkan alat dan bahan ada. (Creativity, Communication). Fase keenam yaitu Evaluasi Pengalaman Belajar. Pada fase ini, masing-masing peserta didik wajib memberikan penilaian kepada kelompok lain secara obyektif dengan cara menuliskan kata-kata positif di kertas warna kemudian menempelkannya di papan tulis yang sudah tertempel hasil poster masing-masing kelompok. Kelompok yang mendapat penilaian paling banyak akan mendapatkan reward dari guru. Selanjutnya, peserta didik diminta untuk mengerjakan Posttest secara individu. Kegiatan pembelajaran ditutup dengan menyimpulkan dan melakukan refleksi tehadap kegiatan pembelajaran yang sudah dilaksanakan.

Yang Terlibat dalam Pelaksanaan Aksi:

  • Kepala Sekolah sebagai penanggung jawab
  • Teman Sejawat sebagai observer, kameramen, dan supporter
  • Peserta didik sebagai objek dan responden

Sumber daya dan Materi yang digunakan:

  • Materi Perkembangan Teori Model Atom kelas X
  • Sumber daya: Modul Ajar, Bahan Ajar, LKPD, Internet, PPT, Instrumen Evaluasi

Refleksi Hasil dan dampak (Bagaimana dampak dari aksi dari Langkah-langkah yang dilakukan? Apakah hasilnya efektif? Atau tidak efektif?  Mengapa? Bagaimana respon orang lain terkait dengan strategi yang dilakukan, Apa yang menjadi faktor keberhasilan atau ketidakberhasilan dari strategi yang dilakukan? Apa pembelajaran dari keseluruhan proses tersebut)

Dampak dari aksi yang sudah saya lakukan antara lain :

  • Peserta didik menjadi lebih bersemangat dan tidak bosan dalam pembelajaran kimia khususnya pada materi Perkembangan Teori Model Atom
  • Keaktifan peserta didik meningkat. Hal ini ditunjukkan dari nilai rata-rata sikap peserta didik pada butir sikap aktif, menunjukkan kriteria amat baik
  • Keterampilan komunikasi peserta didik pada saat presentasi meningkat, terutama pada peserta didik yang sebelumnya terlihat kurang percaya diri di kelas
  • Keterampilan berpikir kritis peserta didik meningkat. Hal ini terlihat dari pertanyaan dan tanggapan yang muncul pada saat kelompok lain melakukan presentasi
  • Kreatifitas peserta didik untuk menghasilkan produk sangat baik walaupun dengan fasilitas dan akses literasi yang terbatas
  • Pembelajaran menjadi student centered dan guru bisa memaksimalkan diri sebagai fasilitator
  • Pada saat proses pembelajaran, peserta didik mendapatkan pengetahuan lebih karena mencari informasi dari berbagai sumber
  • Guru dapat mengembangkan potensi peserta didik dan memaksimalkan tujuan pembelajaran yang ingin dicapai serta menjalankan proses pembelajaran abad 21.

Faktor keberhasilan dari strategi yang dilakukan :

  • Usaha guru dalam mempersiapkan pembelajaran agar dapat berjalan baik dan lancar
  • Kesungguhan peserta didik dalam menyelesaikan projek
  • Kerjasama yang baik antar peserta didik untuk menyelesaikan projek

Respon dari Responden dari Strategi yang Digunakan:

Respon peserta didik terhadap kegiatan pembelajaran ini adalah sangat senang dan antusias, hal ini bisa terlihat dari kegiatan refleksi akhir pembelajaran peserta didik memberikan refleksi bahwa pembelajaran sangat menyenangkan dan media pembelajarannya menarik juga mudah dipahami.

Pembelajaran dari keseluruhan proses :

  • Pembelajaran yang saya peroleh dari proses ini adalah saat guru bersemangat untuk menjadi fasilitator peserta didik pada proses pembelajaran, maka peserta didikpun akan bersungguh-sungguh menjalankan pembelajaran tersebut. Kedua hal ini saling berkaitan untuk mencapai tujuan pembelajaran yang diinginkan.
  • Pembelajaran yang berpusat pada peserta didik terbukti mampu mengembangkan potensi yang ada dalam diri peserta didik.

Dokumentasi Pembelajaran : 

2-6391675d08a8b563e97eb9a2.jpg
2-6391675d08a8b563e97eb9a2.jpg
3-6391677ae1a167176163e0c2.jpg
3-6391677ae1a167176163e0c2.jpg
5-639167ae4addee41c93df042.jpg
5-639167ae4addee41c93df042.jpg
6-639167d008a8b55587431ab5.jpg
6-639167d008a8b55587431ab5.jpg
7-639167f7e1a1672830743f52.jpg
7-639167f7e1a1672830743f52.jpg
8-6391680708a8b578d328b332.jpg
8-6391680708a8b578d328b332.jpg
presentasi-pendidikan-abu-abu-dan-biru-digambar-tangan-peta-keterampilan-639168d0e1a167516963d2b3.jpg
presentasi-pendidikan-abu-abu-dan-biru-digambar-tangan-peta-keterampilan-639168d0e1a167516963d2b3.jpg
Link Video Pembelajaran : https://youtu.be/7EXhRZTNaZU

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun