Mohon tunggu...
Intan Sakinah
Intan Sakinah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa

Hobi silat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

8.Teori attachment yang dikemukakan oleh mary Ainsworth dan John bowlby

19 Januari 2025   09:32 Diperbarui: 19 Januari 2025   10:13 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Teori attachment John Bowlby adalah teori psikologi yang menjelaskan pentingnya hubungan awal anak dengan orang tuanya dalam perkembangan emosional dan sosial anak. Teori ini juga disebut sebagai teori keterikatan Bowlby. 

Teori ini dikemukakan oleh John Bowlby, seorang psikoanalis Inggris pada pertengahan abad ke-20. Teori ini menyatakan bahwa ikatan keterikatan bersifat bawaan. 

Beberapa hal yang dijelaskan dalam teori keterikatan Bowlby adalah:

Kelekatan merupakan kecenderungan seseorang untuk mencari kedekatan dengan orang lain. 

Kelekatan anak dengan orang tuanya merupakan prototipe untuk semua hubungan sosial di masa depan anak. 

Jika kebutuhan akan ikatan yang stabil tidak terpenuhi, anak dapat mengalami masalah sosial, emosional, dan bahkan kognitif. 

Usia 0 sampai dengan 5 tahun merupakan periode kritis pentingnya perkembangan keterikatan anak. 

Gangguan kelekatan yang terjadi pada masa awal kehidupan anak dapat berdampak berat pada perkembangannya. 

Teori Kelekatan (Teori Kelekatan) Pentingnya Orang Tua Berada Di Dekat anaknya

Membaca artikel Time , soal perpecahan anak imigran gelap di batas negara Amerika Serikat dengan Meksiko. Saya yakin orang tua normal dimanapun pasti mengecam kebijakan pemerintah Amerika ini. Saya saja ketika harus berangkat kerja lalu anak saya menangis pasti berusaha untuk menenangkannya terlebih dahulu. Tidak terbayangkan sedihnya dan stres yang dialami anak di Amerika sana waktu dipisahkan secara paksa dari orang tuanya.

Di artikel Time, Asosiasi Psikolog Amerika Menyebutkan kemungkinan-kemungkinan dampak psikologis dari tindakan ringkasan tersebut seperti depresi, kecemasan, PTSD (Post-Traumatic Stress Disorder), kecenderungan perilaku kekerasan, dan kesulitan dalam bersosialisasi. Menurut teman-teman psikolog saya juga trauma-trauma mental yang dialami anak pun dapat berpengaruh pada kecerdasan kognitifnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun