Mohon tunggu...
Dwi Wahyu Intani
Dwi Wahyu Intani Mohon Tunggu... Lainnya - Freelancer - content writer

"The pen is the tongue of the mind" -- Miguel de Cervantes

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Apa yang Dilakukan Semut di Dalam Sarangnya?

21 Januari 2023   11:37 Diperbarui: 23 Januari 2023   10:06 556
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi sarang semut (pixxabay.com/Maciej Cieslak 

Semut yang membangun sarangnya di bawah tanah, akan menggali tanah dan membuang sisa tanah di permukaan tanah, dekat sarang. Uniknya, mereka menggunakan rahang bawahnya (mandibula) untuk menggali dan membawa material tersebut. Sisa tanah ini biasanya dibangun sebagai gerbang pintu masuk "kerajaan bawah tanahnya", yang juga berfungsi sebagai pelindung sarang dari gangguan luar.

Apa yang dilakukan semut dalam sarang?

Sama seperti kita, semut membangun sarang untuk tempat tinggal, beristirahat, dan melanjutkan hidup. Menurut laman Sciencing, sarang semut terdiri banyak ruang yang digunakan untuk pembibitan, penyimpanan makanan, bahkan tempat istirahat semut pekerja. 

Ada beragam aktivitas yang terjadi di dalam sarang semut. Selain mencari dan mengumpulkan makanan, pada siang hari, semut pekerja akan memindahkan larva ke bagian atas sarang semut yang lebih hangat. Sedangkan saat malam hari, mereka memindahkannya kembali ke sarang bagian bawah, begitu seterusnya. Menurut Rob Clark, seorang entomolog yang dilansir laman Ask Dr. Universe, semut tidak menyukai dingin, mereka membutuhkan suhu lingkungan yang hangat untuk bertahan hidup.

Tak hanya itu, jika kamu membayangkan bagaimana suatu kerajaan dijalankan, ini juga berlaku untuk koloni semut. Dalam sarang tersebut, setiap semut pekerja memiliki jobdesknya masing-masing. Selain yang disebutkan di atas, ada juga semut yang bekerja mengamankan sarang. Mereka bak seorang prajurit yang berdiri di dekat gerbang pintu masuk menjaga keamanan sarang.

Lalu, apa yang dilakukan oleh sang ratu?

Dilansir Insider, sang ratu aku berkeliling di sekitar sarangnya sambil bertelur sekitar 1.500 telur per hari. Cukup melelahkan, ya! Telur-telur ini kemudian akan diangkut dan dipindahkan oleh semut pekerja ke ruang yang aman dan nyaman untuk pembibitan.

Yaa,,, kira-kira seperti itulah yang terjadi di dalam sarang semut. Alam selalu memiliki sisi-sisi menarik untuk dieksplor, ya! 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun