Sila kelima mengajarkan tentang keadilan sosial, yang mencakup pemerataan kesejahteraan bagi seluruh rakyat Indonesia. Pak Mat berupaya keras untuk tetap menyediakan makanan yang terjangkau bagi berbagai lapisan masyarakat, meskipun harga bahan pokok meningkat. Pak Mat berusaha menjaga harga jual bakso agar tidak memberatkan pelanggan yang datang dari berbagai kalangan, terutama mereka yang memiliki keterbatasan ekonomi. Dengan cara ini, mereka berkontribusi dalam menciptakan keadilan sosial, dengan memastikan bahwa masyarakat tetap bisa menikmati bakso dengan harga yang wajar, meskipun tantangan ekonomi semakin besar.
Secara keseluruhan, krisis harga bahan pokok pada penjual bakso di Pasuruan, terutama Pak Mat bukan hanya sekadar masalah ekonomi, tetapi juga refleksi dari nilai-nilai Pancasila yang dapat membimbing mereka untuk tetap berjuang, bekerja keras, dan menjaga keharmonisan dalam masyarakat. Dengan memegang teguh nilai-nilai ini, penjual bakso di Pasuruan dapat mengatasi krisis dengan kepala tegak dan hati yang penuh harapan, sambil tetap menjaga kebersamaan dan keadilan dalam usaha mereka.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H