Tuhan teramat baik dan terlalu baik bagiku dimana kesempatan selalu diberikan padaku hingga pada akhirnya aku harus meninggalkan ibu kota dan berpindah ke daerah di pertengahan tahun. Aku tetap bisa melakukan pelayanan di kelompok yang lain, dan terus berusaha berikan semaksimal mungkin yang dapat kuupayakan.
Berdasarkan evaluasi 2022 tersebut jika ditanya apakah sudah puas untuk pencapaiannya? Jawabku adalah ya…aku puas setidaknya aku sudah mengupayakan untuk mewujudkan dengan taget sesuai kemampuanku.Â
Ada hal yang sangat tidak terduga terjadi di tahun 2022 ini, ketika ayahku tiba-tiba menderita sakit parah di bulan Mei dan ternyata beliau mengalami gagal ginjal stadium 4. Duniaku rasanya hancur, aku tidak pernah menduga itu akan terjadi pada sosok idolaku, orang yang membuatku selalu melakukan banyak hal dengan totalitas, selalu tulus tanpa mengharap balas atas setiap apa yang kulakukan. Tapi aku tahu, semua adalah rencanaNya seakan semua yang terjadi di waktu yang sangat tepat.
Aku dulu selalu punya mimpi untuk berpindah tugas, terlalu penat bekerja di Jakarta, akhirnya tawaran untuk mutasi itu datang juga, tapi ternyata aku harus dimutasi ke Sumatra dan itu sangat jauh sekali rasanya, aku tak mungkin ambil kesempatan itu meski aku mau. Akhirnya, aku mengajukan untuk mutasi ke tempat yang lebih dekat dengan tempat tinggal orang tuaku, dan disetujui oleh pimpinan. Maka, jadilah aku mutasi di daerah yang masih di pulau Jawa.
Sebuah langkah besar dan keputusan besar harus kuambil, di saat jenjang karir berada di puncak, tiba-tiba aku harus mengalami yang namanya memulai dari bawah. Hanya kekuatan dariNya yang mampu membuatku menerima kondisiku dan tetap selalu memberikan yang terbaik. Jadi buatku tahun 2022 ini sangat spesial sekali hingga aku menuliskan dalam event Inspirasiana ini.
Bagaimana dengan resolusi 2023 diriku?
Jika aku harus menuliskan resolusi 2023 maka setidaknya aku akan memfokuskan pada beberapa aspek :
Pertama, Kesehatan
Belajar dari kejadian sakit ayahku maka aku rasa tahun depan aku harus lebih memperhatikan kesehatan baik pola makan, pola tidur, dan rajin olah raga serta turunkan berat badan menjadi ideal kembali. Semoga dengan aku lebih sehat aku tetap mampu berkarya hingga lanjut usia.
Kedua, Pelayanan dan kegiatan Meng-Gereja
Memiliki relasi yang lebih dekat dengan Tuhan. Tetap terlibat dalam pelayanan dan mengembangkan diri untuk pewartaan selain itu mulai terlibat di kegiatan Gereja tempat tinggal yang baru.
Ketiga, Pekerjaan dan Profesi
Mampu terus bisa mengembangkan diri dengan mencoba hal baru sehingga dapat berbagi praktek baik dan menjadi motivator dalam pekerjaan. Harapannya tetap bisa berprestasi di bidang yang dipercayakan padaku. Jika diberi kesempatan boleh kembali bisa mengajar di sekolah.
Keempat, Diri Sendiri
Traveling ke luar Negri minimal Myanmar (satu-satunya negara Asia Tenggara yang belum ku kunjungi karena kendala pandemi) pingin naik balon udara di atas pagoda-pagoda kota Myanmar.
Setidaknya sampai saat ini itulah yang terlintas dibenakku mengenai apa yang akan aku komitmenkan di tahun 2023. Semoga apa yang aku harapkan itu berkenan padaNya. Di dalam Tuhan selalu ada harapan, karena Dia tidak akan pernah mengecewakanku.