Demikian juga saat Natal. Meski kami yang muslim tidak menyaksikan dari dekat Misa Natal dan ibadah lainnya yang mereka lakukan, kami turut bahagia bersama mereka.
Seperti juga saat Idul Fitri dan Idul Adha, pada saat natal itu kami tanpa kecuali, semua secara bersama-sama menikmati sajian makanan sederhana yang dibawakan keluarga masing-masing.
Momen-momen seperti itu terasa istimewa, karena semua dari kami menjadi pengalaman pertama menjalaninya di penjara. Ini akan terasa berbeda jika dibandingkan dengan lapas yang sebagian besar penghuninya telah berada di tempat itu dalam beberapa tahun, sehingga merayakan hari raya keagamaan menjadi hal yang biasa-biasa saja. Salam.
Winardi untuk Inspirasiana
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H