Saya juga tidak mau lagi makanan berlemak, jeroan dan bersantan. Juga mengurangi makanan siap saji (fast food), soft drink dan minuman dingin.
Kemudian mengurangi nasi dan memperbanyak makan sayuran dan buah-buahan. Secara jumlah saya tidak kurangi tetapi merubah porsi setiap jenis makanan.
3. Olahraga
Saya mulai olahraga setelah sekian lama ditinggalkan, karena masih kelebihan berat badan, maka yang saya lakukan adalah olahraga jalan cepat selama 45 menit. Â
Setelah berat badan mulai turun maka saya melakukan olahraga secara bervariasi mulai jogging, bersepeda dan tenis.
Olahraga saya lakukan rata-rata 60 menit sehari, sebanyak 3 sampai 6 kali dalam satu minggu. Puji syukur, dalam waktu 6 bulan saya dapat menurunkan berat badan 10 kilogram, dan berat badan menjadi ideal.
Wasana Kata
Setelah selesai melakukan program diet dan olahraga selama 6 bulan, saya kembali memeriksakan kesehatan dan berkonsultasi dengan dokter. Ternyata hasilnya memuaskan. LDL dan HDL normal, asam urat turun dan tekanan darah normal.
Saya tidak bergantung dengan obat lagi, paling untuk menjaga saja minum 2x dalam satu minggu. Saya juga tidak merasakan keluhan-keluhan. Tubuh terasa bugar.
Sebenarnya tindakan preventif lebih baik daripada tindakan pengobatan.
Rumah sakit bukan saja tempat orang sakit, tetapi tempat orang sehat yang peduli pada kesehatannya.
