Gagasan Tasawuf Kyai Hasyim Asyari
Gagasan-gagasan tasawuf oleh kyai Hasyim Asyari tertuang dalam literatur kitab Rislah Jmi'ah al-Maqid, beliau menjelaskan tentang bagaimana cara menuju kepada Allah. Tak luput beliau memaparkan anjuran amalan khusus untuk dibaca diantaranya bacaan zikir, doa, dan beberapa bacaan do'a yang bersumber dari al-Qur'an untuk dilantunkan pada waktu pagi dan sore hari. Â
Dan tak kalah penting konsep yang ditawarkan Hasyim Asyari dalam kitab tersebut, ialah menjalankan perintah Allah dan menjauhi larangan serta untuk selalu mencontoh nabi Muhammad SAW dan para sahabatnya, niat yang tulus tanpa pamrih dalam setiap rutinitas ritual ibadah kepada Allah, mengatur waktu dengan cara memperbanyak zikir, bersahabat dengan para alim ulama, serta meninggalkan diri dari sesuatu yang menghantarkan nafsu, demi menyelamatkan dari penyesalan dan kehancuran, mengapa demikian, karena dengan begitu manusia akan sampai pada puncaknya kenikmatan hakiki, perjumpaan ruh seorang hamba kepada Allah untuk mencapai ridhaNya.
Lanjut kyai Hasyim Asy'ari menguraikan proses dan tahapan-tahapan menuju puncak yang harus dilakukan oleh hambanya; Pertama, bertaubat dari hal-hal yang telah diharamkan dan dimakruhkan. Kedua, mencari ilmu pengetahuan sesuai kadar kebutuhan. Ketiga, tak meninggalkan praktik thaharah dalam arti ia selalu dalam kondisi suci dengan cara ia tak lepas dari wudlu.Â
Keempat, melaksanakan ritual ibadah wajib dan sunnah di awal waktu secara berjama'ah. Kelima, menjaga delapan rakaat sholat dluha dan enam rakaat antara mahgrib dan isya atau biasa dikenal dengan sholat awwabin/taubat. Keenam, menjalankan shalat malam. ketujuh, melakukan shalat witir. Kedelapan, melaksanakan puasa Senin dan Kamis serta puasa baidl selama tiga hari (disaat bulan purnama) dan pada hari-hari yang dimulyakan (rajab dan asyura'). Kesembilan, membaca al-Qur'an dengan hudlur (memaknai ayat demi ayat) dan tadabbur (merenungkan makna demi makna). Kesepuluh, memperbanyak bacaan istighfar serta membaca shalawat kepada nabi Muhammad SAW.
Ciputat, 22 Ramadhan 1440 H.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H