Contoh Implementasi:
- Penerapan pembelajaran berbasis proyek yang berfokus pada pengembangan karakter dan nilai-nilai Pancasila.
- Pembinaan budi pekerti luhur dan rasa cinta tanah air melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler.
- Penciptaan lingkungan belajar yang demokratis dan menghargai perbedaan.
- Penanaman nilai-nilai kemandirian, gotong royong, dan kepedulian sosial.
Keterkaitan Pancasila sebagai Fondasi Pendidikan Indonesia dengan Identitas Manusia Indonesia
Keterkaitan Pancasila sebagai Fondasi Pendidikan Indonesia dengan Identitas Manusia Indonesia
Pancasila sebagai fondasi pendidikan Indonesia memiliki keterkaitan yang erat dengan identitas manusia Indonesia. Hal ini dikarenakan nilai-nilai yang terkandung dalam Pancasila mencerminkan jati diri dan karakter bangsa Indonesia. Berikut beberapa poin penting keterkaitan tersebut:
1. Nilai-Nilai Pancasila dan Identitas Bangsa:
- Ketuhanan Yang Maha Esa: Mewujudkan manusia Indonesia yang beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
- Kemanusiaan yang Adil dan Beradab: Menumbuhkan rasa kemanusiaan, persaudaraan, dan toleransi antar sesama.
- Persatuan Indonesia: Memperkuat rasa persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia dalam keberagaman.
- Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan: Mendorong partisipasi dan musyawarah dalam pengambilan keputusan.
- Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia: Mewujudkan masyarakat yang adil dan sejahtera bagi seluruh rakyat Indonesia.
2. Implementasi Nilai-nilai Pancasila dalam Pendidikan:
- Penanaman nilai-nilai religius dan budi pekerti luhur.
- Pengembangan rasa cinta tanah air dan nasionalisme.
- Penanaman nilai-nilai demokrasi dan partisipasi.
- Pengembangan jiwa gotong royong dan kepedulian sosial.
- Penanaman rasa menghargai perbedaan dan persatuan dalam keberagaman.
3. Dampak terhadap Identitas Manusia Indonesia:
- Membentuk manusia Indonesia yang berkarakter mulia dan berakhlak mulia.
- Menumbuhkan rasa cinta tanah air dan nasionalisme.
- Memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa.
- Mengembangkan manusia Indonesia yang cerdas, kreatif, dan mandiri.
- Menyiapkan generasi muda yang siap berkontribusi bagi kemajuan bangsa dan negara.
Contoh Implementasi:
- Pembelajaran tematik yang mengintegrasikan nilai-nilai Pancasila dalam berbagai mata pelajaran.
- Kegiatan ekstrakurikuler yang menumbuhkan jiwa kepemimpinan, gotong royong, dan kepedulian sosial.
- Upacara bendera dan pembinaan karakter untuk menanamkan rasa cinta tanah air dan nasionalisme.
- Penyelenggaraan kegiatan seni dan budaya untuk melestarikan budaya bangsa.
- Penanaman nilai-nilai toleransi dan saling menghormati dalam perbedaan.
Secara  keseluruhan Pancasila sebagai fondasi pendidikan berkaitan dengan perjalanan pendidikan, dasar pemikiran Ki Hadjar Dewantara dan mencerminkan falsafah hidup bangsa yang sesuai dengan entitas dan identitas masyarakat Indonesia.Â
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H