Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Dinamika Politik: Peran Oposisi dan Koalisi dalam Menopang Demokrasi

1 Maret 2024   14:21 Diperbarui: 2 Maret 2024   17:40 1126
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Dokumen diambil dari: gelora.co

Sementara itu, jika Amin berdiri tegak pada pendirian politis mereka yang ingin merintis jalan perubahan, maka akan menjadi kekuatan oposisi yang menarik.

Sebaliknya akan tidak menarik, jika saja dinamika politik berubah, seperti misalnya antara Anis dan Cak Imin memperoleh tawaran posisi oleh partai pemenang.

Jika peluang itu dimungkinkan, maka kecil kemungkinan bagi Anies untuk bebas menjadi oposisi dengan suara perubahan. Anies pasti akan memilih posisi sambil menyelam minum air meniupkan nafas perubahan dalam perjalanan karyanya.

Apapun kenyataannya, oposisi tidak akan serta merta menjadi pembenci di negeri ini, yang mana bisa merasa nyaman mengkritik dan membully.

Oposisi yang bergengsi mesti dilengkapi dengan alternatif solusi, kebijakan dan pertimbangan yang memadai dengan tetap berlandaskan pada nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa ini.

Keutuhan dan kemajuan bangsa ini tetap mesti diletakan sebagai skala prioritas daripada pesta kemenangan partai. Karena kemenangan partai tidak lebih daripada kepercayaan rakyat yang menuntut pertanggungjawaban saat ini dan nanti.

Salam berbagi, Ino, 1 Maret 2024.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun