Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Advent dan Stunting: Persiapan Spiritual dan Kesehatan Anak dalam Satu Sorotan

2 Desember 2023   21:20 Diperbarui: 2 Desember 2023   21:45 349
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nah, dalam arti itulah sebaiknya umat Kristen saat ini ikut tergerak hati untuk tidak hanya merenungkan kelahiran sang Juru Selamat, tetapi juga memerhatikan persoalan konkret stunting.

4. Advent dan lilin harapan bebas stunting

Permenungan yang intensif selama empat minggu masa Advent bisa saja menjadi saat yang baik bagi gereja untuk membuka mata dan hati mereka sehingga bisa menemukan langkah-langkah serius.

Setiap langkah konkret untuk pemulihan stunting bisa menjadi adventus yang paling nyata dalam kehidupan iman kita. 

Kehidupan iman yang nyata tidak akan terlepas dari sisi implementasi yang juga konkret.

Langkah pertama yang mungkin baik tentu saja melalui edukasi wawasan dan kesadaran. Oleh karena itu, saya pikir sangat beralasan bagi gereja untuk berbicara dan menghubungkan stunting dan advent saat ini.

Advent sebagai masa persiapan (Vorbereitung) akan menjadi momen penuh arti, jika dibarengi dengan pemahaman dan kesadaran tentang stunting yang serius di masyarakat saat ini.

Oleh karena itu, langkah-langkah konkret ini perlu dilakukan:

Pertama, mimbar pembicaraan tentang iman (persiapan spiritual) tidak boleh mengesampingkan pembicaraan tentang stunting.

Kedua, perlunya gerakan bersama dalam memerhatikan anak-anak yang gizinya buruk.

Ketiga, motivasi dan persiapan sumber daya manusia (SDM) terus dilakukan, agar pemahaman menjadi lebih baik untuk menekan angka stunting yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun