Pohon ini memiliki tiga cabang dengan satu pangkal, mewakili konteks sejarah dan asal usul tiga agama Abrahamik: Yahudi, Islam, dan Kristen.
Dalam menyikapi kompleksitas konflik di Jalur Gaza, terutama di tengah gejolak politik menjelang Pemilu 2024, perlu hati-hati dalam membedakan antara respons atas dasar nurani kemanusiaan dan gairah politik untuk mendapatkan dukungan.
Video dan konten yang beredar di Indonesia mungkin memperkeruh suasana dan merusak persaudaraan serta toleransi di tanah air.
Oleh karena itu, penting untuk mengingat bahwa konflik ini bukanlah konflik agama, melainkan masalah politik pembebasan dari tekanan fundamentalisme Hamas di Palestina.
Dengan demikian, sikap terhadap Israel atau Palestina seharusnya lebih didasarkan pada nilai kemanusiaan daripada pertimbangan agama.
Prihatin terhadap korban di kedua belah pihak, baik di Palestina maupun Israel, seharusnya bersumber dari kepedulian terhadap sesama manusia, bukan identitas agama mereka.
Akhirnya, diharapkan agar doa mengalir untuk kedamaian, pengakuan serta pemahaman budaya dan agama yang lebih baik, serta harapan agar konflik di Jalur Gaza tidak merusak hubungan antar tetangga yang berbeda keyakinan.
Semoga pemahaman yang mendalam tentang warisan bersama sebagai keturunan Abraham membawa kedamaian dan toleransi di tengah perbedaan.
Salam berbagi, Ino, 13 November 2023.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI