Hidup itu tak selamanya harus terlihat seperti tua, tetapi juga tak selamanya terlihat jenaka dan seperti anak kecil. Hidup itu paling menarik kalau menjadi penulis.
Ya, penulis itu bisa menarasikan apa yang yang tidak terpikirkan oleh semua yang hadir dalam satu ruangan yang sama. Ia mampu meresap pesan dan makna dari kebebasan masing-masing orang.
Perjumpaan dengan yang lain itu adalah bagian dari gagasan yang paling menarik dan unik.Â
3. Melihat pelangi di kota Frankfurt
Melihat pelangi itu biasa. Siapa saja sudah pernah melihat pelangi. Tapi, melihat pelangi saat hari cerah di musim semi itu tidak biasa. Pelangi itu memikat mata.
Kok aneh ya? Baru saja saya terpukau dengan pancingan tamu supaya oma bisa tertawa hahaha hihihihi, lalu Jonas yang lucu. Sekarang datang pelangi melintas di arah sebelah kanan dari rumah makan itu.Â
"Ayo Oma, foto dengan latar belakang pelangi" kata seorang ibu. Saya jadi ingat, kan ada lagu "Ada pelangi di matamu." Tapi, hari ini saya melihat pelangi di atas rumah-rumah. Pelangi di kota Frankfurt.
Kota Frankfurt dari sudut pandang tertentu memang seperti pelangi.Â
Pelangi itu bukan soal beragam warna fenomena alam di atas langit, tapi juga beragam manusia dan fenomena kehidupan di bumi.
Pelangi itu simbol dari perbedaan. Di kota Frankfurt bisa ditemukan semua orang dari seluruh penjuru dunia.