Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Waspada Indonesia dan Jerman dalam Tegangan Gelombang Emosi - Cuaca Ekstrim Akhir Tahun 2022

28 Desember 2022   04:22 Diperbarui: 28 Desember 2022   04:34 418
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Waspada Indonesia dan Jerman dalam gelombang emosi-cuaca ekstrim akhir tahun 2022 | Ilustrasi diambil dokumen pribadi oleh Ino

Gelombang emosi orang-orang muda tahun 2022 ini tentu saja berbeda ketika mereka merayakan malam akhir tahun nanti. Ledakan emosi karena terpaan covid yang pernah menghantam dinding kebebasan mereka selama dua tahun hingga terisolir sepi sendiri di rumah masing-masing, bisa dibayangkan akan menjadi seperti apa pada akhir tahun 2022 ini.

Tidak hanya soal ledakan emosi karena selama dua tahun ditekan covid, tetapi juga bahwa ledakan emosi itu pasti  berbusa dan meluap-luap ketika setiap orang di jalan itu menikmati minum beralkohol.

Kita tidak tahu lagi, jenis minuman apa yang mereka bawa, berapa kadar alkoholnya dan berapa banyak mereka diperbolehkan meminum. Atas nama kebebasan mereka akan merayakan secara istimewa bahkan mungkin bisa melampaui dari apa yang diharapkan.

Tentu itu bukan merupakan pemandangan indah. Akan tetapi, konteks budaya mereka seperti itu. Mustahil bagi mereka merayakan malam akhir tahun tanpa minuman. 

Cara menghindari ledakan emosi

Oleh karena itu, bagaimana caranya supaya jika tidak diterpa cuaca ekstrim, orang juga perlu menghindari terpaan ledakan emosi kebebasan di akhir tahun nanti.

1. Bagi keluarga mungkin perlu dibicarakan bersama dengan anak-anak mereka supaya mengingatkan anak-anak  agar lebih waspada, jika berada di tengah kerumunan, apalagi sudah jauh malam.

2. Untuk orang-orang Indonesia yang berada di Jerman, mungkin perlu waspada berada di tengah kerumunan. Kebebasan untuk merayakan bersama teman-teman itu boleh-boleh saja, asal tetap tidak melampaui kesadaran dan terukur dalam segalanya.

3. Apakah harus merayakan malam akhir tahun dengan kegembiraan yang ekstrim? Tentu saja tidak. Nah, karena itu, mungkin baik perlu diperhatikan model acara akhir tahun yang menyenangkan dan aman.

4. Hindari kemungkinan-kemungkinan terburuk. Hal ini karena semua orang pasti menginginkan akhir tahun yang indah dan menyenangkan.

Oleh karena itu, mungkin perlu ada alternatif seperti berkumpul bersama teman-teman dan merencanakan acara yang harus diakui tidak cukup hanya semata-mata hura-hura, tetapi juga berkesan dan bermakna.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun