Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Ada 5 Kebijakan Praktis di Tengah Kebijakan Umum Eropa Tanpa Masker

7 April 2022   03:03 Diperbarui: 8 April 2022   01:02 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mulai tanggal 3 Maret 2022, sebagian besar negara di Jerman memberlakukan aturan bebas tidak menggunakan masker. Aturan ini juga berlaku hampir di semua negara di Eropa. Foto: AP Photo/Michael Probst via Kompas.com

Jika kalian yakin tanpa masker dan tubuh kalian sehat dan nyaman, maka silahkan saja tanpa perlu masker tentunya, tetapi, sebaliknya jika suara hati kalian tidak yakin atau ragu-ragu dan merasa ada sesuatu yang tidak nyaman, maka sebaiknya tetap saja mengenakan masker. Seorang teman saya mengatakan begini, "Man soll immer noch vorsichtig sein" atau orang harus tetap hati-hati atau waspada.

Kemarin saat saya membeli roti di toko roti, di sana ada dua pelayan perempuan. Pelayan yang satunya mengenakan masker, sedangkan yang satunya lagi tanpa masker.

Saya bertanya kenapa seperti itu? Katanya, ya, itu keputusan bebas mereka masing-masing. Nah, rupanya yang mengenakan masker punya keputusan yang baik dan juga memberikannya jaminan keamanan, karena ia sedang hamil.

Saya kira kebijakan praktis dalam situasi seperti itulah, yang penting dilakukan dan jangan asal-asal saja seperti hanya sekedar ingin meluapkan rasa sumpek karena lama terkurung, lalu tanpa kendali lagi.

Saya bisa mengatakan bahwa di tengah kebebasan tanpa masker itu, sebaiknya ibu hamil tetap mengenakan masker, atau orang-orang yang punya problem dengan ginjal misalnya harus tetap mengenakan masker.

Jadi, pilihkan cara yang tepat dan pada saat yang sama memberikan juga rasa aman.

2. Sebaiknya orang tetap membawa masker dalam perjalanan meskipun tidak wajib mengenakan masker

Cara ini sederhana saja seperti masker bisa disimpan di saku jaket, atau juga di singsingkan pada lengan baju dan lain sebagainya. Penting bahwa masker tetap tersedia. 

Pertimbangan sederhananya adalah bahwa ketika dalam kerumunan orang banyak yang begitu tanpa jarak, lalu ada perasaan tidak aman pada saat itu, maka siapa saja bisa mengenakan masker.

Tanpa mengenakan masker, tapi orang tidak dilarang mengenakan masker untuk keamanan dirinya sendiri. Oleh karena itu, sebaiknya untuk orang-orang yang menggunakan fasilitas umum bus dan kereta misalnya, mungkin perlu dipikirkan lagi sisi keamanannya.

Kalau saya sih masih tetap juga memilih pakai masker meski bukan masker yang sangat tebal dan membuat sesak nafas. 

Masker tetap baik untuk memberikan rasa aman kepada diri sendiri dalam perjalanan.

3. Di tengah kebijakan tanpa masker, orangtua tetap memperhatikan masker untuk anak-anak

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun