Buta merasakan derita
Buta menghapus air mata
Buta menyaksikan seru belas kasihan orang.Â
Deru kesedihan tidak lagi terdengar karena deru kendaran tempur terlalu kencang. Deru haru dan ampun tidak lagi enggan ada, karena jari-jari sudah bergetar menekan tombol-tombol canggih mesin pembunuh modern.Â
Perang senjata dan kata hanya menuliskan sejarah buram pada wajah bumi dan manusia.Â
Bumi sedang sakit ditikam senjata-senjata berat.Â
Bumi berlumuran darah dan air mata di sana.Â
Bumi meratap karena harus menanggung kematian orang-orang tidak bersalah.Â
Bumi dengan polesan wajah susah, sedih, gulana di Ukraina sekarang.Â
Kapan perang berakhir sehingga wajah bumi jadi baru penuh canda, tawa dan pelukan akrab?Â
Hanya manusia yang bisa menjawab dan menentukan semuanya di bumi ini. Tapi,....