Jadi, dalam proses survei itu pihak pemerintah perlu memperoleh kejelasan data lapangan sesuai kategori masing-masing. Ya, ada tiga kategori yang ada di masyarakat desa:
- Kategori ekonomi menengah, namun rumah mereka tidak layak huni.Â
- Kategori yang mampu secara ekonomi, tapi rumah tidak layak huni.
- Kategori tidak mampu dan rumah tidak layak huni.
Dari tiga kategori itu menurut saya, kategori yang layak memperoleh target adalah kategori ketiga dengan jumlah dana yang cukup diperhitungkan untuk sebuah rumah layak huni tanpa swadaya. Sedangkan dua kategori lainnya, saya kira harus berbeda dari kategori ketiga.
Demikian sorotan perspektif ini bertujuan untuk menawarkan solusi demi mendukung program pemerintah khususnya terkait dengan pembangunan rumah layak huni bagi masyarakat.Â
Program penambahan rumah layak huni memang sangat menguntungkan masyarakat dalam banyak aspek seperti pemerataan dan kesetaraan hunian yang layak, membangun kembali kesadaran kerjasama, gotong royong, solidaritas dan kepedulian.Â
Meskipun demikian, tebersit juga tantangan dari kaum kecil yang tidak punya power suara kencang untuk menyuarakan kepentingan mereka yang sungguh tidak berdaya.Â
Pada mereka yang tidak mampu meski sudah dibantu itulah yang tentunya perlu diperhitung dengan kebijakan praktis lainnya. Kepedulian dan nalar hati mungkin akan menjawab kerinduan masyarakat yang memang tidak mampu secara ekonomi dan rumah mereka sudah tidak layak dihuni.
Salam berbagi, ino, 9.1.2022