Mohon tunggu...
Inosensius I. Sigaze
Inosensius I. Sigaze Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dunia dan berbagi

Mempelajari ilmu Filsafat dan Teologi, Politik, Pendidikan dan Dialog Budaya-Antaragama di Jerman, Founder of Suara Keheningan.org, Seelsorge und Sterbebegleitung dan Mitglied des Karmeliterordens der Provinz Indonesien | Email: inokarmel2023@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Artikel Utama

Tradisi dan Mitos Penangkapan Ipu-Podhe di Flores

10 April 2021   03:43 Diperbarui: 10 April 2021   21:10 2187
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumen pribadi: Ipu goreng dari Sien Ndari

Ipu dan rezeki masyarakat

Ipu ditangkap bukan cuma untuk konsumsi pribadi, tetapi Ipu bisa dijual dengan harga yang lumayan mahal. Tentu, harganya berbeda-beda, karena tidak ada standar harga yang ditentukan. Logikanya sederhana, semakin jauh Ipu itu dijual, maka harganya akan semakin mahal.

Ipu adalah jenis ikan kecil yang bisa diolah menjadi bahan makanan ke banyak bentuknya sesuai dengan keterampilan masing-masing orang. Umumnya, orang masih mengenal jenis olahan Ipu yang lebih tradisional dikenal dengan nama Sombe. 

Sombe itu terbuat dari bahan campuran antara Ipu, kulit jeruk nipis dan airnya, batang serai yang sudah diiris kecil, cabe yang sudah diulek halus dan garam, lalu dimasukan ke dalam bambu dan ditutup dengan tutupan yang sangat rapat. 

Metode pengawetan dengan air jeruk nipis itu, tetap menjamin keunikan rasa racikan Sombe yang unik dan sangat enak dinikmati menemani makan bersama keluarga dan teman-teman. 

Dokumen pribadi: Ipu goreng dari Sien Ndari
Dokumen pribadi: Ipu goreng dari Sien Ndari
Sampai dengan saat ini, saya yakin Ipu belum pernah dipromosikan sebagai makan khas dan sumber rezeki orang-orang di pesisir pantai. 

Karena itu, sebenarnya saya sangat bersyukur bahwa melalui Kompasiana, saya akhirnya bisa berbagi cerita tentang tradisi, keunikan makanan khas dan juga sumber pencaharian warga kecamatan Nangapanda. 

Dalam perkembangan, Ipu tidak hanya diolah menjadi Sombe, tetapi bisa juga menjadi sup Ipu, gorengan yang bisa dicampur dengan tepung, bahkan bisa juga dijemur kering, kemudian digoreng bersama dengan kacang tanah, hingga menjadi dendengan kering mirip seperti krupuk.

Dokumen pribadi: kreasi baru Ipu dari Sien Ndari
Dokumen pribadi: kreasi baru Ipu dari Sien Ndari
Fleksibilitas dalam mengolah Ipu sebenarnya memberikan peluang kepada warga masyarakat untuk mengembangkan kemungkinan-kemungkinan yang baru dan kreatif. 

Sementara itu, pada tempat yang sama, muncul pula jenis lain yang menyerupai kepiting kecil dalam jumlah yang masiv. nama jenis itu dalam bahasa setempat disebut Podhe. 

Podhe muncul tidak selalu bersamaan dengan Ipu, namun keduanya sering disebut bagaikan dua kembar, Ipu nee Podhe atau Ipu dan Podhe. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun