Mohon tunggu...
inna laili
inna laili Mohon Tunggu... Mahasiswa - INNA LAILI NUR HIDAYAH

MAHASISWA , PRODI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN, UNISSULA

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Struktur Kurikulum Merdeka Belajar

10 Juli 2023   12:24 Diperbarui: 15 Juli 2023   20:16 532
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kurikulum memberi kemerdekaan pada satuan pendidikan dan guru untuk merancang proses dan materi pembelajaran yang relevan dan konstektual.

3. Sederhana

Perubahan dari kurikulum sebelumnya dibuat seminimal mungkin, namun tetap signifikan. Tujuan, arah perubahan, dan rancangannya dibuat jelas sehingga mudah dipahami oleh sekolah dan pemangku kepentingan.

4. Gotong Royong

Pengembangan kurikulum dan perangakat pembelajaran adalah hasil kolaborasi puluhan institusi, di antaranya Kementerian Agama, Universitas, sekolah, dan lembaga pendidikan lainnya.

Struktur Kurikulum Merdeka merupakan pengorganisasian atas capaian pembelajaran, muatan pembelajaran, dan beban belajar. Struktur Kurikulum Merdeka tercantum pada Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia Nomor 262/M/2022. Struktur Kurikulum Merdeka jenjang PAUD, SD, SMP, dan SMA/SMK dibagi menjadi dua kegiatan utama: pembelajaran intrakurikuler dan proyek peningkatan profil siswa Pancasila.

Kegiatan pembelajaran intrakurikuler dirancang dengan tujuan untuk mencapai kemampuan yang tertuang di dalam capaian pembelajaran. Kegiatan projek penguatan profil pelajar pancasila dirancang untuk memperkuat upaya pencapaian profil pelajar pancasila yang mengacu pada Standar Kompetensi Lulusan. Pemerintah menyediakan 8 tema utama yang dapat dikembangkan topiknya dalam penguatan profil pelajar pancasila, yaitu gaya hidup berkelanjutan, kearifan lokal, bhineka tunggal ika, suara demokrasi, rekayasa dan teknologi, kewirausahaan, bangunlah jiwa dan raganya, dan kebekerjaan.

Fase pondasi merupakan satu-satunya dalam struktur kurikulum merdeka di PAUD. Peningkatan profil siswa Pancasila di PAUD dilakukan pada perayaan tradisi lokal, hari besar nasional atau internasional, dan dilaksanakan sebanyak 1 sampai 2 projek dengan tema berbeda dalam satu tahun ajaran. Jumlah alokasi waktu belajar di PAUD untuk anak usia 3 sampai 4 tahun minimal 360 menit per minggu, dan untuk anak usia 4 sampai 6 tahun minimal 900 menit per minggu

Struktur kurikulum merdeka jenjang SD dibagi menjadi 3Fase, yaitu Fase A mencakup kelas 1 dan 2, Fase B mencakup kelas 3 dan 4, dan Fase C mencakup kelas 5 dan 6. pengorganisasiaan muatan pembelajaran di sekolah Dasa rmenggunakan pendekatan mata pelajaran atau tematik. Sekitar 20% dari beban belajar tahunan dialokasikan untuk projek penguatan profil pelajar Pancasila.

Struktur kurikulum SMP terdiri atas 1 (satu) fase yaitu Fase D. Fase D yaitu untuk kelas VII, kelas VIII, dan kelas IX. Projek penguatan profil pelajar Pancasila dialokasikan sekitar 25% total JP per tahun. Secara pengelolaan waktu pelaksanaan, projek dapat dilaksanakan dengan menjumlah alokasi jam pelajaran projek penguatan profil pelajar pancasila dari semua mata pelajaran dan jumlah total waktu pelaksanaan masing-masing projek tidak harus sama.

Struktur kurikulum SMP terdiri atas satu fase yaitu Fase D. Kelas VII, Kelas VIII, dan Kelas IX termasuk dalam Fase D. Sekitar 25% dari total JP setiap tahun adalah dialokasikan untuk Projek penguatan profil pelajar Pancasila. Untuk meningkatkan Projek penguatan profil pelajar pancasila di semua mata pelajaran, projek dapat dilaksanakan dengan menambahkan jam pelajaran yang dialokasikan dan jumlah waktu pelaksanaan untuk setiap projek tidak harus sama.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun